Saingi Indonesia Dalam Pembelian Jet Tempur, Malaysia Segera Datangkan Jet Tempur Multi Peran dari Kuwait

25 Desember 2021, 14:15 WIB
Jet Tempur Multi Peran /Defence Talk

LINGKAR KEDIRI - Saingi Indonesia dalam pertahanan udara, Malaysia memiliki rencana untuk mendatangkan jet tempur multi-peran Boeing F/A-18 milik Kuwait untuk memperkuat pertahanan udara.

Hal tersebut tentunya menyaingi keinginan Indonesia yang sebelumnya menginginkan untuk membeli jet tempur Sukhoi Su-35 Rusia.

Wakil menteri pertahanan Malaysia, Ikmal Hisham Abdul Aziz membenarkan bahwa Malaysia sedang berusaha untuk membeli fleet Angkatan Udara Kuwait.

Baca Juga: Ternyata 5 Tanaman Hias Ini Bisa Jadi Pengganti Pohon Natal, Anda Yang Memiliki Ruangan Kecil Jangan Panik

Seperti dikutip LINGKAR KEDIRI dari Defence News pada 25 Desember 2021, Ikmal Hisham mencatat bahwa jet tempur milik Kuwait masih dalam kondisi baik dengan jam terbang relatif rendah dan menambahkannya ke Royal Malaysian Air Force, atau RMAF.

Menurutnya kemampuan RMAF dapat membantu dalam menjaga pertahanan udara Malaysia. 

Dia juga menambahkan bahwa negara tersebut berencana untuk mengoperasikan tipe tersebut hingga tahun 2035.

Malaysia saat ini mengoperasikan delapan pesawat tempur kursi ganda F/A-18D dalam peran pertahanan udara dan serangan.

Baca Juga: Bebas Serangan Jantung, Setelah Rutin Minum Jus Ini, Hingga Risiko Rendah Terkena Kanker

Disisi lain Kuwait sedang berusaha untuk membuang fleet F/A-18C single-seaters dan F/A-18D, forty di antaranya diperoleh setelah Perang Teluk 1991.

Meski demikian, bukan tanpa masalah, ternyata Malaysia juga memiliki masalah dalam anggaran pembelian jet tempur.

Sebelumnya karena masalah yang sama  MiG-29 pivot buatan Rusia secara diam-diam ditarik dari Persian layanan tanpa penggantian.

Negara ini malah menekankan pada perolehan pesawat tempur ringan baru untuk menggantikan fleet jet latih Hawk 108 dan pesawat tempur ringan Hawk 208 milik RMAF.

Baca Juga: Perhatikan Ciri-ciri Wanita Setia Berdasarkan Primbon Jawa, Kamu Salah Satunya?

Baca Juga: Detik-detik Tersangka Kasus Pembunuhan Terungkap, 5 Temuan Alat Bukti Mengarah pada Nama Ini?

Keinginan untuk meningkatkan pertahanan udara Asian nation telah menambah dorongan dengan dipublikasikannya secara luas penerbangan pesawat angkut China di atas perairan Laut China Selatan yang disengketakan.

Diketahui bahwa Jet China telah mendekati Asian Nation dengan jarak kurang dari 6 mil dari pantai Asian nation dan mendorong RMAF untuk menyerang Hawks sebagai tanggapan.

Kunjungi situs resmi kami di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Defence news

Tags

Terkini

Terpopuler