Pertama Kali Dalam Sejarah di Myanmar Aksi Protes Warga, Win Myint: Mereka Ditahan Dan DiDiinterogasi

- 6 Februari 2021, 21:44 WIB
Bendera Myanmar.
Bendera Myanmar. //Pixabay/jorono

Junta mengumumkan keadaan darurat satu tahun dan berjanji akan menyerahkan kekuasaan setelah pemilihan baru, tanpa memberikan kerangka waktu.

Pengacara Suu Kyi dan Presiden yang digulingkan Win Myint mengatakan mereka ditahan di rumah mereka dan masih di interogasi.

“Tentu saja, kami menginginkan pembebasan tanpa syarat karena mereka tidak melanggar hukum,” kata Khin Maung Zaw, pengacara veteran yang mewakili keduanya.

Baca Juga: Ujian Besar Presiden AS Hingga Beri Ancaman Saksi AS Kepada Myanmar Atas Kudeta Yang Terjadi

Protes hari Sabtu adalah tanda pertama kerusuhan di jalan di negara dengan sejarah penumpasan berdarah terhadap pengunjuk rasa.

Setiap malam, para warga memukul panci dan wajan untuk menunjukkan kemarahannya.

Selain sekitar 150 penangkapan setelah kudeta yang dilaporkan oleh kelompok hak asasi manusia, media lokal mengatakan sekitar 30 orang telah ditahan karena protes yang berisik.***

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah