Kekerasan terbaru terjadi ketika Muslim Palestina berbondong-bondong ke kompleks masjid Al-Aqsa di Yerusalem timur untuk salat Jumat terakhir Ramadhan.
Perserikatan Bangsa-Bangsa meminta Israel untuk mengakhiri setiap penggusuran paksa di Yerusalem timur yang dicaplok Israel, memperingatkan bahwa tindakannya dapat dianggap sebagai "kejahatan perang".
Pada 2018, Khamenei menegaskan kembali posisi Teheran bahwa Israel adalah "tumor ganas kanker" yang harus "diangkat dan diberantas", dan jenderal Iran telah berulang kali mengancam akan menghancurkan Tel Aviv dan Haifa jika Israel menyerang republik Islam itu.
Tetapi sikap resminya adalah bahwa Israel tidak akan ada lagi karena "kesombongan" -nya sendiri daripada serangan langsung oleh Iran.***