Erdogan Sebut Yahudi Anti Semit, Amerika Serikat Desak Turki Berhenti Menghasut: Memicu Kekerasan Lebih Lanjut

- 19 Mei 2021, 12:49 WIB
 Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan memegang peta Palestina saat berbicara pada sidang ke-74 Sidang Umum PBB di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan memegang peta Palestina saat berbicara pada sidang ke-74 Sidang Umum PBB di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat /Midd East Monitor / Erçin Top - Anadolu Agency/Middle East Monitor / Erçin Top - Anadolu Agency

Korban konflik kedua wilayah ini telah memakan banyak korban dan kerusakan gedung-gedung.

Baca Juga: Bandingkan Kasus Kerumunan Jokowi dengan Habib Rizieq, Nico: Andai Aku Hakim Vonis Bebas Pasti Kuberikan

Sebelumnya dikabarkan konflik yang terjadi telah dibicarakan dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

China sebagai Ketua Dewan Keamanan (DK) PBB menekan para anggota dewan untuk berkontribusi dalam mengatasi konflik Palestina-Israel.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian mendesak Amerika untuk mendukung DK PBB menjalankan perannya.

“Kami juga mendesak Amerika Serikat (AS) bertanggung jawab dengan bersikap adil dan bekerja sama dengan mayoritas masyarakat Internasional serta mendukung DK PBB menjalankan perannya dalam meredakan situasi, membangun kepercayaan politik, dan meningkatkan penyelesaian politik,” tutur Zhao Lijian.***

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah