Dilema Amerika Serikat Kuasai Timur Tengah, Pusat Komando AS: Celah Kosong Akan Diisi Rusia dan China

- 25 Mei 2021, 20:37 WIB
Resmi Tinggalkan Timur Tengah, Rusia Akan Rebut Hegemoni AS di Jazirah Arab
Resmi Tinggalkan Timur Tengah, Rusia Akan Rebut Hegemoni AS di Jazirah Arab /TASS

Komandan pusat Komando AS Frank McKenzie heran ketika berada di Timteng ia ditanyai oleh para petinggi militer Irak hingga Arab Saudi.

Baca Juga: Polisi Israel Tangkap Ribuan Warga Palestina Dukung Sheikh Jarrah, Pusat Hukum Arab Ungkap Perang Militerisasi

Negara-negara Jazirah Arab tersebut mempertanyakan apakah AS masih berkomitmen untuk menjaga stabilitas kawasan di sana.

"Di sana ada persaingan kekuatan-kekuatan besar dimana kehadiran kami bisa menyeimbangkan hal itu," ujar McKenzie.

Memang selama ini AS sangat aktif memerangi kelompok teroris macam Taliban, ISIS hingga Houthi untuk menjaga kekuasaan para raja minyak di sana.

"Namun karena adanya kebutuhan di Asia Pasifik postur militer AS mulai bergeser ke sana," kata McKenzie.

Dikutip Lingkar Kediri dari artikel yag sebelumnya tayang di ZonaJakarta.com dengan judul "Resmi Tinggalkan Timur Tengah, Rusia Akan Rebut Hegemoni AS di Jazirah Arab", kini McKenzie khawatir dimana nantinya celah kosong yang ditinggalkan AS akan diisi oleh Blok Timur, Rusia dan China.

Baca Juga: Segera Waspadai Bila Sering Bangun Tidur Tengah Malam, Pakar Jantung Ungkap Pertanda Penyakit Serius

"Celah ini bisa diisi oleh China atau Rusia, itu yang saya khawatirkan," ujarnya.

Apa yang dikatak McKenzie ini nyatanya didengar oleh petinggi AS dimana US Navy akan memberikan porsi walau sedikit untuk tetap di Timur Tengah.***(Beryl Santoso/Zona Jakarta)

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah