Efek Konflik Rusia dengan Ukraina, Media Asing Sebut Akan Buat China ‘Tenggelam’ Kena Imbasnya?

- 15 Maret 2022, 18:00 WIB
Ilustrasi Invasi Rusia ke Ukraina.
Ilustrasi Invasi Rusia ke Ukraina. /Medi Kupang Reuters/

LINGKAR KEDIRI – Elit kebijakan luar negeri selama bertahun-tahun telah memikirkan bagaimana memutuskan kemitraan China-Rusia yang sedang tumbuh.

Sekarang, mereka seharusnya mendukung ikatan itu dan berharap kedua negara bagian besar itu semakin dekat.

Lantaran, sebagian besar pengamat melihat China sebagai pemenang perang Ukraina.

 Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 15 Maret 2022, Acara Aqiqah Askara, Menyatukan Kembali Jessi dan Rendi

“Mereka akan menjadi penerima manfaat utama dari sanksi terhadap Rusia, yuan akan mendapat manfaat dari penurunan rubel, dan mereka telah diberikan studi kasus tentang bagaimana tanggapan dunia jika mereka menyerang Taiwan,” kata Steve Gray, mantan agen khusus FBI yang menangani kasus China, kepada Fox News, dilansir LingkarKediri dari laman 19fortyfive.

“Tidak mengherankan sama sekali untuk mengetahui bahwa ini terbentuk persis seperti yang direncanakan China,” tambahnya.

China memang memiliki rencana besar, terbukti setelah Xi Jinping berbicara selama lebih dari dua setengah jam dengan Vladimir Putin di Beijing pada 4 Februari.

 Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 15 Maret 2022, Semua Diundang Acara Aqiqah Askara, Nino Nekat Datang?

Beijing dan Moskow “menegaskan kembali bahwa hubungan antarnegara baru antara Rusia dan China lebih unggul daripada aliansi politik dan militer era Perang Dingin,” pernyataan bersama 5.000 kata mereka diumumkan.

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: 19fortyfive.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x