Tujuan Pertempuran Rusia Telah Tercapai, Ukraina Semakin Melemah, Keberadaan NATO Dipertanyakan

- 26 Maret 2022, 13:00 WIB
Vladimir Putin Tak Segan Akan Luncurkan Nuklir, Jika NATO Berani Ancan Rusia
Vladimir Putin Tak Segan Akan Luncurkan Nuklir, Jika NATO Berani Ancan Rusia /Sputnik/Sergei Bobylyov/Pool via REUTERS

LINGKAR KEDIRI - Sebulan setelah meluncurkan serangan mendadak di Ukraina, Rusia pada hari Jumat mengumumkan perubahan strategi yang mengejutkan.

Rusia menekankan bahwa sekarang akan fokus pada wilayah Donbas yang didominasi pemberontak.

Menurut Rusia, tujuan pertempuran sudah tercapai

Baca Juga: Gagal Lagi Lolos ke Piala Dunia, Terungkap Kandidat Nomor 1 Ini Dikabarkan Gantikan Mancini Pimpin Italia

"Potensi tempur angkatan bersenjata Ukraina telah sangat berkurang, yang memungkinkan untuk memfokuskan upaya inti kami untuk mencapai tujuan utama, pembebasan dari Donbas," Sergei Rudskoi, wakil kepala Staf Umum angkatan bersenjata Rusia, dikutip dari Hindustan Times.

Sementara Kremlin telah menetapkan beberapa minggu terakhir pengeboman tanpa henti di kota-kota besar.

Termasuk Mariupol, dan kemajuan di ibu kota Kyiv.

Hal ini sebagai fase pertama perang, ada spekulasi bahwa pasukan Moskow sebagian besar terhenti karena perlawanan yang ditawarkan di negara yang dilanda konflik, yang mendorong deklarasi tujuan baru.

Baca Juga: Mimpi Buruk Bagi NATO, China Berpeluang Bantu Pasukan Rusia, Beijing Disebut Tahu Rencana Moskow di Ukraina

Halaman:

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Hindustan Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah