Rencana Paket Sanksi Keenam Uni Eropa Disinyalir Ingin Membuat Negara Rusia Alami Krisis

- 3 Mei 2022, 20:59 WIB
Ilustrasi. Potongan catur terlihat di depan bendera Rusia dan Uni Eropa (UE).
Ilustrasi. Potongan catur terlihat di depan bendera Rusia dan Uni Eropa (UE). /Dado Ruvic//Reuters/

Pemerintah Kanselir Jerman Olaf Scholz menghadapi tekanan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang diimpor dari Rusia.

Penasihat Scholz mengatakan pada 1 Mei bahwa Jerman mendukung rencana UE untuk mengembargo minyak Rusia, tetapi ingin beberapa bulan lagi untuk mengamankan alternatif.

 Baca Juga: Banpol ‘U’ Akan Terungkap, Ketua RT Jalancagak Temukan Sesuatu di Kebun Belakang Rumah TKP

Dalam perkembangan terkait, Komisi Eropa (EC) pada 2 Mei mengatakan sedang mempertimbangkan kemungkinan membebaskan Hongaria dan Slovakia dari embargo impor minyak dan gas dari Rusia.

Uni Eropa (UE) diperkirakan akan menyelesaikan paket sanksi keenam terhadap Rusia karena "kampanye militer" di Ukraina, termasuk larangan membeli minyak Rusia, yang merupakan sumber utama pendapatan ekspor Moskow.

Untuk menjaga persatuan blok, Komisi Eropa dapat mengecualikan atau menetapkan periode transisi yang diperpanjang untuk Hongaria dan Slovakia.

 Baca Juga: Tak Disangka! Akhirnya Terkuak Beberapa Saksi Ini Awasi TKP Permintaan Yoris Anak Yosef?

Pejabat UE mengatakan embargo minyak akan diterapkan secara bertahap, dan kemungkinan akan berlaku mulai tahun 2023.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah