Detik-detik Jokowi Akan Mengunjungi Kyiv, Sekitar 80 Tentara Sukarelawan dari Polandia Tewas di Ukraina

- 29 Juni 2022, 08:15 WIB
Presiden Indonesia Jokowi dan Presiden Rusia Vladimir Putin
Presiden Indonesia Jokowi dan Presiden Rusia Vladimir Putin /TASS

 

LINGKAR KEDIRI – Indonesia dikabarkan akan melakukan kunjungan ke Rusia dan Ukraina dalam waktu dekat ini atau pada akhir Juni ini.

Disampikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi pada 22 Juni 2022, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan perjalanan ke Moskow dan Kyiv.

Kunjungan oleh Presiden Jokowi itu guna untuk meredakan krisis pangan yang mulai dirasakan dunia.

Baca Juga: Inilah Perjalanan Pertama Presiden Rusia Vladimir Putin ke Luar Negeri Sejak Konflik di Ukraina

Nantinya pada kunjungan tersebut Presiden Jokowi akan bertemu dengan para pemimpin Ukraina dan Rusia untuk mengadvokasi perdamaian dan mencoba membantu meringankan krisis pangan global.

“Presiden menunjukkan belas kasihan pada krisis kemanusiaan, akan mencoba berkontribusi untuk mengatasi krisis pangan yang disebabkan oleh perang, dan dampaknya dirasakan di semua negara, terutama negara berkembang dan berpenghasilan rendah,” kata Retno Marsudi dalam konferensi pers, dikutip dari Reuters.

“Dan dia (Jokowi) akan terus mendorong semangat perdamaian,” tambahnya.

Seperti diketahui bahwa perang yang dimulai oleh Rusia di Ukraina telah mengakibatkan penurunan pasokan pangan di pasar global.

Baca Juga: AS Bersiap Mengirim Bantuan Senilai 450 Juta Dolar ke Ukraina Termasuk 4 Uni Roket HIMARS, Rusia Ketar-ketir?

Yang mana, Ukraina mengalami kendala besar dalam mengeskpor bahan makanan, salah satunya gandum yang mereka panen ke pasar global.

Bahkan banyak yang menyebutkan bahwa perang Rusia di Ukraina dapat memicu terjadinya bencana kelaparan di seluruh dunia.

Menjelang, Presiden Jokowi mengunjungi Kyiv, dikabarkan hampir 80 tentara sukarelawan dari Polandia tewas dalam pertempuran di Ukraina timur.

Diungkap oleh Rusia pada 25 Juni 2022 bahwa pasukan militernya telah membunuh hingga 80 tentara sukarelawan Polandia dalam serangan udara presisi di Ukraina timur.

“Hingga 80 tentara sukarelawan Polandia, 20 kendaraan tempur lapis baja dan delapan peluncur roket Grad hancur dalam serangan udara presisi di pabrik seng Megatex di Konstantinovka,” kata Kementerian Pertahanan Nasional Kamar Rusia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Zing News.

Baca Juga: Dikabarkan Bangkrut, Parlemen Sri Lanka Terpaksa Membatalkan Petemuan Penting untuk Menghemat Bahan Bakar

Selain itu, Kementerian Pertahanan Rusia juga mengatakan bahwa lebih dari 300 tentara Ukraina dan sukarelawan asing, serta 35 senjata berat dihancurkan dalam satu hari di Mykolaiv, sebuah kota di wilayah Ukraina selatan.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Donna Lia Suhervina

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x