Terancam Dikepung Pasukan Rusia, Tentara Ukraina di Lysychansk Berkemungkinan Kabur Meninggalkan Kota

- 30 Juni 2022, 09:00 WIB
Jurnalis The Sun, Jerome Starkey di dalam Rumah Budaya yang hancur di Lysychansk.*
Jurnalis The Sun, Jerome Starkey di dalam Rumah Budaya yang hancur di Lysychansk.* /News Group Newspapers Ltd/

 

LINGKAR KEDIRI – Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina sampai saat ini masih berlanjut dan belum menemukan titik terang untuk mengakhiri pertempuran.

Bahkan, sampai saat ini masih belum ada informasi lebih lanjut terkait pemicaraan damai antara Rusia dan Ukraina untuk mengakhiri permusuhan.

Terkait pemicaraan damai ini, sebelumnya Rusia mengatakan bahwa mereka selalu siap untuk melanjutkan negosiasi dengan Ukraina.

Baca Juga: Detik-detik Jokowi Akan Mengunjungi Kyiv, Sekitar 80 Tentara Sukarelawan dari Polandia Tewas di Ukraina

Sementara itu, perang yang tidak kunjung berakhir ini pasukan Rusia dikabarkan telah berhasil menguasai sejumlah wilayah di Ukraina.

Bahkan, dalam perang ini disebutkan bahwa tentara Ukraina di Lysychansk berkemungkinan kabur meninggalkan kota sebelum wilayah itu dikepung Rusia.

Dilansir dari Zing News, hal tersebut disampikan oleh Gubernur provinsi Luhansk di Ukraina, Serhiy Gaidai pada 23 Juni bahwa pasukan negara itu mungkin harus mundur dari kota Lysychansk untuk menghindari pengepungan oleh pasukan Rusia.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta Hari Ini 29 Juni 2022: Nyawa Elsa Dalam Bahaya, Ricky Berniat Melakukan Hal Ini ke Elsa

Halaman:

Editor: Donna Lia Suhervina

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x