Ribuan orang membawa bendera Azerbaijan dan Turki, dan beberapa menari di jalanan hingga merayakan dengan konvoi kendaraan.
Baca Juga: Donald Trump Pecat Menhan AS, Isunya Pejabat Senior FBI dan CIA Juga Dipecat, Ada Apa? Simak Berikut
Sebelumnya, hubungan antara dua bekas republik Uni Soviet, Nagorno-Karabakh berlangsung tegang sejak tahun 1991 silam, dengan konflik dan perang yang kembali terjadi pada bulan September kemarin.
Sejak itu, tiga kesepakatan gencatan senjata telah dilanggar Armenia yang berulang kali menyerang warga sipil dan pasukan Azerbaijan.
Tak hanya itu, Armenia bahkan melanggar tiga perjanjian gencatan senjata kemanusiaan.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Pfizer 90 Persen Efektif! Segera Produksi Masal, Pakar: Itu Luar Biasa
Secara total, sekitar 20 persen wilayah Azerbaijan telah diduduki secara ilegal selama hampir tiga dekade.***