Namun Danu mengelak hal tersebut dan mengatakan jika luka tersebut didapatkannya karena dirinya memiliki kulit yang sensitif sehingga jika digaruk biasanya berdarah.
Baca Juga: Subang, Ditemukan Jejak Misterius di TKP, Diduga Penyebab Penyidik Kesulitan Mengumumkan Tersangka
Seperti yang sudah dibeberkan di kanal YouTube analisa Anjas di Tahiland, telah dikatakan bahwa sepandai-pandainya menyembunyikan jejak kejahatan tetap saja akan meninggalkan bekas yang tertinggal.
Bahkan dalam analisa tersebut, Anajs juga mengatakan, bukan tidak mungkin keterlibatan Danu dalam kasus pembunuhan Subang ikut andil di dalamnya.
“Hanya saja di sini perannya sebagai apa, itu pihak kepolisian yang menyebutkannya,” tutur Anjas.
Sedangkan Danu, dibuat heran lantaran polisi hingga saat ini belum menyentuh Banpol sama sekali, terlebih Banpol tersebut mengetahui peristiwa pembunuh ibu dan anak di Subang.
Menurut Danu, ciri-ciri fisik dari sosok Banpol tersebut telah dikatakan dengan jelan dan rinci, “Kok kenapa tidak disentuh,” tutur Danu setelah pemeriksaan pada tanggal 6-7 Desember 2021.
Disebutkan dalam hal ini Danu berusaha untuk mengalihkan perhatian polisi agar pihak kepolisian melakukan pengungkapan kepada saksi lain dalam kasus pembunuhan Subang, dalam hal ini Denny Darko menyebutkan bahwa hal tersebut merupakan sesuatu yang bisa disebut lazim.
Tetapi dengan telah ditemukannya alat bukti seperti dari hasil forensik, DNA, dan juga CCTV serta bukti-bukti lainnya yang telah dikantongi oleh penyidik. Maka hal tersebut tidak akan berpengaruh.
Baca Juga: Mengaku Keturunan Nabi, Habib Palsu Diamankan Warga, Ditemukan Sajam di dalam Mobil