Waspadai Bencana Alam dan Non Alam, Begini 22 Istilah Bencana yang Sering Terjadi di Indonesia

26 Januari 2021, 09:47 WIB
Ilustrasi bencana alam yang robohkan rumah warga /Pixabay/WikiImages

 

LINGKAR KEDIRI - Bencana adalah peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat diseluruh dunia, khususnya di Imdonesia.

Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, baik faktor alam, faktor nonalam, faktor manusia, yang dapat mengakibatkan timbulnya korban jiwa, kerusakan alam, kerugian harta dan dampak psikologis.

Perlu masyarakat di Indonesia mengetahui beberapa jenis bencana yang memungkinkan terjadi di Indonesia.

Baca Juga: Benda dan Produk ini Sebakan Kematian Masal Setiap Tahunya, Salah Satunya Sering Ditemui Tiap Hari

Ini bertujuan agar masyarakat terus menedukasi diri sendiri, sehingga nantinya ketika bencana benar terjadi, kita bisa segera bertindak.

Berikut beberapa bencana yang memungkinkan terjadi di Indonesia berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB.

Baca Juga: 4 Masalah Bisnis UKM yang Sering Terjadi, Salah Satunya Kurang Memanfaatkan Teknologi

Abrasi

Proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut yang bersifat merusak. Abrasi biasanya disebut juga erosi pantai.

Kerusakan garis pantai akibat abrasi ini dipicu oleh terganggunya keseimbangan alam daerah pantai tersebut. Namun hal ini juga bisa disebabkan oleh manusia.

Baca Juga: 26 Januari 2021 Update Kasus COVID 19, Kasus Aktif Capai Hampir 1 Juta kasus

Aksi Teror

Aksi yang dilakukan oleh setiap orang yang dengan sengaja menggunakan kekerasan atau ancaman kekerasan sehingga menimbulkan suasana teror atau rasa takut terhadap orang secara meluas atau menimbulkan korban yang bersifat masal.

Angin Puting Beliung

Angin kencang yang datang secara tiba-tiba, mempunyai pusat, bergerak melingkar menyerupai spiral dengan kecepatan 40-50 km/jam hingga menyentuh permukaan bumi dan akan hilang dalam waktu singkat (3-5 menit).

Baca Juga: Fakta Mengejutkan Dibalik Video Asusila di Halte, Polisi: Si Wanita Hanya Dibayar Rp22 Ribu!

Banjir

Peristiwa atau keadaan dimana terendamnya suatu daerah atau daratan karena volume air yang meningkat.

Banjir Bandang

Banjir yang datang secara tiba-tiba dengan debit air yang besar yang disebabkan terbendungnya aliran sungai pada alur sungai.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 26 Januari 2021, Rafael Selidiki Siapa Pembunuh Roy, Aldebaran Cemburu

Bencana alam

Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.

Bencana Non-alam

Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa non-alam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.

Baca Juga: Cek Fakta: Pemerintah Berikan Bantuan Rp900 Ribu untuk Pemilik SIM A dan C di Tahun 2021?

Bencana Sosial

Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.

Gempa Bumi

Getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, akitivitas gunung api atau runtuhan batuan.

Baca Juga: Sebelum dan Sesudah Menerima Vaksin Covid-19, Lakukan Tips Dokter Berikut Ini Agar Tetap Fit

Gelombang Pasang atau Badai

Gelombang tinggi yang ditimbulkan karena efek terjadinya siklon tropis di sekitar wilayah Indonesia dan berpotensi kuat menimbulkan bencana alam.

Indonesia bukan daerah lintasan siklon tropis tetapi keberadaan siklon tropis akan memberikan pengaruh kuat terjadinya angin kencang, gelombang tinggi disertai hujan deras.

Kebakaran

Situasi dimana bangunan pada suatu tempat seperti rumah/pemukiman, pabrik, pasar, gedung dan lain-lain dilanda api yang menimbulkan korban dan/atau kerugian.

Baca Juga: Tenggelam dan Terseret Arus Sungai, 2 Pemancing di Ngawi Tewas

Kebakaran hutan dan lahan

Suatu keadaan di mana hutan dan lahan dilanda api, sehingga mengakibatkan kerusakan hutan dan lahan yang menimbulkan kerugian ekonomis dan atau nilai lingkungan.

Kebakaran hutan dan lahan seringkali menyebabkan bencana asap yang dapat mengganggu aktivitas dan kesehatan masyarakat sekitar.

Kecelakaan transportasi

Kecelakaan moda transportasi yang terjadi di darat, laut dan udara.

Baca Juga: Rantai Tali Masker Jadi Tren Fashion Terbaru, Setelah Masker Kain di Era Pandemi

Kecelakaan Industri

Kecelakaan yang disebabkan oleh dua faktor, yaitu perilaku kerja yang berbahaya (unsafe human act) dan kondisi yang berbahaya (unsafe conditions).

Adapun jenis kecelakaan yang terjadi sangat bergantung pada macam industrinya, misalnya bahan dan peralatan kerja yang dipergunakan, proses kerja, kondisi tempat kerja, bahkan pekerja yang terlibat di dalamnya.

Kekeringan

Ketersediaan air yang jauh di bawah kebutuhan air untuk kebutuhan hidup, pertanian, kegiatan ekonomi dan lingkungan.

Adapun yang dimaksud kekeringan di bidang pertanian adalah kekeringan yang terjadi di lahan pertanian yang ada tanaman (padi, jagung, kedelai dan lain-lain) yang sedang dibudidayakan .

Baca Juga: 7 Wisata Alam Kabupaten Blitar, Kesejukan dan Keindahan Surga Tersembunyi yang Layak untuk Dikunjungi

Kejadian Bencana

Peristiwa bencana yang terjadi dan dicatat berdasarkan tanggal kejadian, lokasi, jenis bencana, korban dan/ataupun kerusakan.

Jika terjadi bencana pada tanggal yang sama dan melanda lebih dari satu wilayah, maka dihitung sebagai satu kejadian.

Kejadian Luar Biasa (KLB)

Timbulnya atau meningkatnya kejadian kesakitan atau kematian yang bermakna secara epidemiologis pada suatu daerah dalam kurun waktu tertentu.

Status Kejadian Luar Biasa diatur oleh Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 949/MENKES/SK/VII/2004.

Baca Juga: HUTANG LUNAS! 5 Zodiak Ini Terus Memupuk Harta di Tahun 2021 Ini, Cek Apakah Anda Termasuk?

Konflik Sosial atau Kerusuhan Sosial atau Huru Hara

Suatu gerakan massal yang bersifat merusak tatanan dan tata tertib sosial yang ada, yang dipicu oleh kecemburuan sosial, budaya dan ekonomi yang biasanya dikemas sebagai pertentangan antar suku, agama, ras (SARA).

Letusan Gunung Api

Merupakan bagian dari aktivitas vulkanik yang dikenal dengan istilah "erupsi".

Bahaya letusan gunung api dapat berupa awan panas, lontaran material (pijar), hujan abu lebat, lava, gas racun, tsunami dan banjir lahar.

Baca Juga: Mau Menyatakan Cinta Kepada Calon Pacar? Biar Tambah Mesara, Berikut Hadiah Sesuai Shio Tahun Kelahirannya

Tanah Longsor

Merupakan salah satu jenis gerakan massa tanah atau batuan, ataupun percampuran keduanya, menuruni atau keluar lereng akibat terganggunya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng.

Tsunami

Tsunami berasal dari bahasa Jepang yang berarti gelombang ombak lautan ("tsu" berarti lautan, "nami" berarti gelombang ombak). Tsunami adalah serangkaian gelombang ombak laut raksasa yang timbul karena adanya pergeseran di dasar laut akibat gempa bumi.

Baca Juga: Parah! Beberapa Oknum Lab Turut Bantu Palsukan Hasil Tes Covid-19, Begini Kronologinya

Sabotase

Tindakan yang dilakukan untuk melemahkan musuh melalui subversi, penghambatan, pengacauan dan/ atau penghancuran.

Dalam perang, istilah ini digunakan untuk mendiskripsikan aktivitas individu atau grup yang tidak berhubungan dengan militer, tetapi dengan spionase.

Sabotase dapat dilakukan terhadap beberapa sruktur penting, seperti infrastruktur, struktur ekonomi, dan lain-lain. ***

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: bnpb.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler