Penderita Hipertensi Tanpa Obat Mahal, Makan 1 Sayur Ini, Risiko Serangan Jantung Turun

7 Maret 2022, 20:55 WIB
Ilustrasi hipertensi/ freepik /

LINGKAR KEDIRI - Pada kesempatan kali ini, ada informasi bagi Anda penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Pasalnya, penderita darah tinggi sering galau saat tekanan darah tak kunjung menurun.

Berbagai cara mungkin sudah dilakukan dan pilihan terakhirnya mengonsumsi obat kimia yang dapat mengakibatkan ketergantungan.

 Baca Juga: Anti Terinfeksi Virus Omicron dan Bebas Gagal Jantung, Tanpa Suplemen Mahal, Minum Segelas Ini

Tekanan darah tinggi yang tak kunjung turun juga disebabkan dari makanan yang Anda konsumsi yang terlalu banyak mengandung garam.

Maka dari itu, mulailah menerapkan pola makan dan gaya hidup sehat, sebisa mungkin konsumsi lebih banyak buah dan sayur.

Terkait sayur yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan menurunkan risiko serangan jantung adalah wortel.

 Baca Juga: Roket Termobarik, Diduga Digunakan Rusia dan Dikabarkan Mampu Memusnahkan ‘Segalanya’ di Ukraina

Wortel memiliki banyak manfaat, salah satunya mengurangi faktor risiko penyakit jantung.

Selain itu, wortel adalah sumber potasium yang baik, mineral yang memainkan peran penting dalam pengaturan tekanan darah. Diet tinggi kalium telah terbukti melindungi terhadap tekanan darah tinggi dan stroke.

Senyawa antioksidan dalam wortel juga dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung Anda.

 Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Drakor A Business Proposal Episode 3: Kang Tae Memperkenalkan Ha Ri Sebagai Pacarnya?

Mengonsumsi rutin sayur wortel secara signifikan meningkatkan antioksidan darah dan menurunkan oksidasi lipid darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung.

Sehingga, bagi Anda yang ingin menurunkan tekanan darah tinggi, dan risiko penyakit jantung konsumsi secara rutin sayur wortel.

Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kesehatan.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler