Gabungkan Kecerdasan Buatan, Peneliti Temukan Tes EpitoGen Deteksi Virus Covid-19 dengan Akurasi 98 Persen

- 14 Juli 2021, 06:55 WIB
Ilustrasi tes Covid-19.
Ilustrasi tes Covid-19. /Freepik.

LINGKAR KEDIRI - Tes antibodi telah memainkan peran utama sejak dimulainya pandemi global COVID-19.

Namun, munculnya banyak varian di seluruh dunia telah menimbulkan keraguan seputar keakuratannya.

Para ilmuwan di University of Aberdeen di Skotlandia berencana untuk meredakan ketakutan itu.

Baca Juga: Para Ilmuwan Ungkap Ternyata Minyak Kelapa Dapat Menghancurkan Virus Covid-19, Potensial Sebagai Anti Virus

Mereka baru-baru ini mengembangkan pendekatan baru yang dapat mendeteksi apakah orang telah terpapar jenis baru COVID-19 dengan akurasi tinggi.

Para peneliti mengatakan tes baru dapat mendeteksi respons antibodi terhadap infeksi oleh virus SARS-CoV-2 dengan akurasi lebih dari 98% dan spesifisitas 100%.

Tes ini berbeda dengan tes yang tersedia saat ini yang akurat sekitar 60% hingga 93% dan tidak dapat membedakan antara yang unik. varian.

Tes baru dapat digunakan untuk memperkirakan prevalensi strain varian yang beredar di masyarakat, termasuk varian Alpha dan Delta yang pertama kali diidentifikasi di Kent dan di India masing-masing.

Para ilmuwan mengatakan tes memiliki potensi untuk secara dramatis mengubah lintasan pemulihan dari pandemi.

Tes tersebut dapat menilai kekebalan jangka panjang seseorang dan apakah kekebalan tersebut disebabkan oleh vaksin atau merupakan hasil dari paparan infeksi sebelumnya.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x