Anggap Sepele Covid-19? Begini Pesan Dokter Indonesia Dalam Memperingati Hari Dokter Nasional

24 Oktober 2020, 15:48 WIB
Ilustrasi Dokter dengan Stetoskop. /Online Marketing/Unsplash

LINGKAR KEDIRI - Mengingat perjuangan medis hingga saat ini melawan pandemi, tepat pada tanggal 24 Oktober ini, para tenaga medis mengingatkan kembali untuk mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

Dokter Siti bersama dua kolegannya Fransisca Y, dan Reci Maulita yang bergabung dalam tim Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Tanjung Priok meminta masyarakat untuk tidak menganggap sepele covid-19.

Para dokter berharap masyarakat mampu mencari informasi dan sumber yang valid serta bersikap kritis, sehingga tidak mudah percaya isu mengenai Covid-19 yang beredar di berbagai media.

Baca Juga: Penasaran dengan Sinetron Ikatan Cinta di RCTI? Berikut Deretan Nama Pemainnya

Baca Juga: Usai Gempa Bumi, Banten dan Bekasi Diterjang Puting Beliung, Puluhan Rumah dan Lahan Pertanian Rusak

“Covid-19 nyata, jangan dianggap sepele, patuhi protokol 3M dan stay at home!” tegas mereka melalui pesan elektronik, seperti dikutip dari laman ANTARA.

Dokter spesialis paru RSUD Persahabatan, Erlina Burhan menjelaskan bahwa berita hoaks bisa menjadi salah satu masalah di tengah penanggulangan Covid-19.

Ia berpendapat bahwa resiko berita hoaks mampu menjangkit risiko tertular Covid-19 di rumah sakit.

Baca Juga: Libur Panjang, Kemenag Himbau Pegawainya Agar Patuh Protokol dan Waspada Bencana Hidrometeorologi

Informasi yang salah menimbulkan ketakutan pada masyarakat dan tidak mau datang ke rumah sakit karena takut tertular Covid-19.

Justru menolak pengobatan akan memberi dampak buruk bagi mereka yang sudah mempunyai penyakit diabetes, hipertensi, penyakit jantung.

Hal ini menyebabkan banyak orang yang meninggal di rumah karena tidak mendapatkan pengobatan dan perawatan.

Baca Juga: Setahun Pemerintahan Jokowi, Kemenkeu Selalu Aktif Kawal Ekonomi di Era Pandemi, Apa Saja? Simak ini

Dokter spesialis kulit sekaligus direktur medis di klinik Dermalogia, Arini Astasari Widodo mengingatkan untuk tetap menjaga kesehatan kulit sebagai salah satu cara menjauhkan diri terhadap infeksi, alergen, iritan, hingga penyakit Covid-19.

Ia mengingatkan, bahwa menyatakan bahwa kulit merupakan organ barrier (Pelindung) pertama tubuh terhadap alergen, iritasi dan infeksi.

Kulit juga merupakan organ terluas dalam tubuh kita. Jika kesehatan kulit terganggu maka akan mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Baca Juga: 5 Buah Berserat ini Dapat Atasi Kolestesterol, Diabetes hingga Kanker, Berikut Jenis dan Manfaatnya

Dosen sekaligus dokter di Ukrida itu, juga mengatakan, barrier kulit sangat efektif jika Covid-19 menempel pada tangan lalu anda segera mencuci tangan, maka anda akan terhindar dari penyakit tersebut.

“Covid-19 yang menempel pada tangan akan inaktif jika kita mencuci tangan karena barrier kulit sangat aktif,” ucap Arini.

Para dokter berharap di masa pandemi ini para kolega mereka tetap kuat dan tetap berpikir positif.

Baca Juga: Cek Online Banpres UMKM 2,4 Juta Cukup Pakai NIK di KTP atau KK, Segera Akses eform.bri.co.id/bpum

Tak hanya dokter, pemerintah juga mendukung penanggulangan Covid-19, seperti memberikan edukasi untuk memastikan paham peningkatan kegiatan 3T (tracing, testing, treatment), hingga dana riset untuk pengembangan terapi Covid-19 agar angka mortalitas bisa turun.

“Seharusnya ada aplikasi dana untuk peningkatan research dan development dalam bidang fasilitas kesehatan, khususnya dalam pengembangan terapi Covid-19,” ujar Rosidah.

Ia berharap fasilitas kesehatan diperbanyak agar dapat mencakup seluruh pasien di Indonesia.

Baca Juga: Kontroversi Irene Red Velvet, Netizen Berspekulasi Insiden Inilah yang Memicu

Sebelumnya, Hari Dokter Nasional telah ditetapkan oleh para Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sejak tahun 1950 untuk menghargai jasa para dokter pada masanya.

Biasanya para tenaga kesehatan merayakan melalui kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan dan kedokteran seperti, pengobatan gratis, senam sehat, konsultasi kesehatan gratis dan lain-lain.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler