"Insyaallah, di bulan Maret ini, akan datang lagi vaksin dari AstraZeneca sebanyak 4,6 juta dosis vaksin jadi,” ungkap Jokowi dalam keterangan resminya di kanal YouTube Sekretariat Kabinet pada Kamis, 04 Maret 2021.
Oleh karena itu, Presiden meminta kepada semua kepala daerah agar pelaksanaan vaksinasi bisa dipercepat dengan ketersediaan vaksin itu. Sehingga, target untuk kekebalan kelompok dapat tercapai dalam waktu dekat ini.
Baca Juga: Ingin Rezekimu Mengalir Seperti Air? Amalkan 4 Doa Pagi Ini, Allah SWT Akan Membuka Jalan Untukmu
Diketahui, untuk mencapai target kekebalan kelompok itu diperlukan vaksinasi terhadap 70 persen penduduk Indonesia atau sekitar 182 juta jiwa.
“Hingga hari ini, sudah lebih dari dua juta orang sudah disuntik vaksin dan sebanyak 12 juta vaksin telah didistribusikan ke 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota," ujarnya.
Baca Juga: Ingin Rezekimu Mengalir Seperti Air? Amalkan 4 Doa Pagi Ini, Allah SWT Akan Membuka Jalan Untukmu
Sebelumnya, kata Jokowi, pemerintah telah memulai vaksinasi sejak 13 Januari lalu dengan memprioritaskan masyarakat dengan risiko tinggi. Presiden memaparkan yaitu tahap pertama tenaga kesehatan dan tahap kedua untuk kelompok masyarakat lanjut usia serta petugas dan pelayanan publik.
Kemudian, dia menyebutkan vaksinasi juga sudah dilakukan kepada guru, awak media, pedagang pasar. Tidak terkecuali kepada para pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta dan Pasar Beringharjo dan kawasan Malioboro, Yogyakarta.