Gara-gara Gelar Diskusi Pelemahan KPK, Gerakan Rakyat di Pontianak Diteror

- 6 Juni 2021, 13:00 WIB
Ilustrasi diskusi.
Ilustrasi diskusi. /Pixabay/OpenClipart-Vectors/

Dia dikagetkan dengan adanya peretasan terhadap akun aplikasi pemesanan online milik salah satu rekannya yang menjadi narahubung pada kegiatan tersebut.

Menurut Anti, panggilan akrabnya, upaya peretasan atas nama rekannya itu menjurus pada tindakan “pesanan palsu” berupa 4 pesanan makanan secara berturut-turut (food bombing) melalui satu layanan aplikasi.

Baca Juga: Mengejutkan! Dihina Artis dan Produser TV saat Masih Miskin, Dicky Chandra Beberkan Semuanya pada Sule 

Akibatnya, Anti mengatakan rekannya terpaksa membayar ratusan ribu rupiah “pesanan palsu” makanan tersebut.

”Di tengah aksi yang kami lakukan, seorang rekan yang juga narahubung pada acara nonton bareng, dikagetkan dengan adanya peretasan terhadap akun aplikasi pemesanan online,” kata dia dalam keterangannya.  

 Baca Juga: Mengerikan! Peramal Dunia Ramalkan Kiamat Zombie dan Badai Matahari di 2021, Begini Penjelasanya

Tak hanya itu, berdasarkan rekaman data layanan aplikasi tersebut, Anti menyebutkan rekannya telah melakukan 1 pesanan angkutan online, namun kemudian dibatalkan oleh pengemudi.

Padahal, kata dia, rekannya tidak pernah melakukan pemesanan makanan maupun angkutan online. Bahkan aplikasi tersebut sudah tidak digunakan dan dihapus dari gawai rekannya sejak 2020.

 Baca Juga: Nissa Sabyan Hamil Setelah Menikah Siri Dengan Ayus? Simak Fakta Mengejutkan dari Salah Satu Dokter Kandungan

”Setelah aksi, saya dan rekan-rekan yang lain mencoba menelusuri dan diketahui bahwa akun aplikasi surel serta layanan daring milik rekannya itu telah diretas,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Siaran Pers Gertak


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x