Pakistan pembeli besar lainnya juga ingin mengimbangi pemasoknya, termasuk dari produsen terbesar kedua dunia, Malaysia.
"Pakistan ingin membeli lebih banyak dari Malaysia, tetapi mereka tidak memiliki cukup stok," kata Rasheed JanMohd, ketua Asosiasi Penyulingan Minyak Goreng Pakistan.
Menteri Industri dan Komoditas Perkebunan Malaysia Zuraida Kamaruddin mengatakan dalam wawancara 10 Mei bahwa beberapa negara pengimpor telah berusaha untuk meningkatkan pasokan minyak sawit Malaysia.
Namun, Julian McGill, kepala Asia Tenggara di LMC International, mengatakan importir tidak mungkin memutuskan hubungan dengan Indonesia.
"Saat Indonesia masuk kembali ke pasar, sebagai distress seller dari stok besar yang menumpuk selama larangan ekspor, mereka harus menemukan banyak pembeli," katanya sebagaimana laporan Reuters.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***