BEM SI Serukan Aksi Cabut Omnibus Law, Hari Ini 8 Oktober 2020

- 8 Oktober 2020, 07:42 WIB
/

Baca Juga: Pencabutan UU Cipta Kerja di Tangan Jokowi, Politisi Demokrat: Jika Menyadari Masukan Desakan Buruh

Buruh, lanjut BEM SI, menjadi korban atas kerakusan penguasa yang menyuburkan oligarki.

"Maka sampaikanlah ke seluruh pelosok negeri bahwa demokrasi kita telah mati," tegas BEM SI.

Di ujung seruan aksi tersebut, BEM SI mengutip penggalan pusi aktivis Wiji Thukul.

Baca Juga: Mengungkap Mitos Ratu Kidul Tsunami Purba dan Potensi Tsunami 20 Meter Selatan Pulau Jawa, Simak!

"Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan, dituduh subversif dan mengganggu keamanan, maka hanya ada satu kata: lawan!," pungkas BEM SI di laman Instagramnya.

Sebelumnya Aliansi BEM SI menyerukan mosi tidak percaya kepada DPR dan Pemerintah pada Minggu 4 Oktober 2020. Mereka menilai Pemerintah dan DPR berpotensi hak hidup rakyat dan lingkungan karena mengesahkan RUU Omnibus Law Cipta Kerja.

Mahasiswa juga menilai pemerintah telah serta gagal menanggulangi pandemi virus corona (Covid-19) yang sudah sekian bulan mewabah di tanah air.

Baca Juga: PBNU Tolak UU Cipta Kerja, Said Aqil: Kita Harus Lakukan Judicial Review

Penolakan tidak hanya datang dari kelompok mahasiswa, tetapi juga dari kalangan buruh. Sejumlah serikat buruh sudah sejak jauh hari menolak dan akan menggelar mogok nasional.

Halaman:

Editor: Feni Yusnia Safitri

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah