Anies Baswedan Dipanggil Polda, Fadli Zon: Kita Memang Sudah Makin Jauh dari Demokrasi

- 17 November 2020, 16:27 WIB
Anies Baswedan Penuhi Panggilan Polri terkait pelanggaran prokes di hajat pernikahan anak Rizieq Shihab
Anies Baswedan Penuhi Panggilan Polri terkait pelanggaran prokes di hajat pernikahan anak Rizieq Shihab /Imelia Santoso/Foto-Antara News

LINGKAR KEDIRI – Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta akhirnya memenuhi undangan Polda Metro Jaya.

Anies diminta untuk klarifikasi atas kerumunan yang terjadi di acara Habib Rizieq Shihab.

"Saya menerima undangan klarifikasi tertanggal 15 November 2020 yang saya terima kemarin, 16 November sampai di kantor pukul 14.00 WIB siang mengundang saya untuk memberikan klarifikasi pada tanggal 17 (November) jam 10.00 WIB," kata Anies di Polda Metro Jaya pada Selasa, 17 November 2020.

Baca Juga: Semakin di Ujung Tanduk, Hanya Tersisa Sekitar Dua Bulan Donald Trump Menduduki Gedung Putih

Tim dari Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya menyatakan, juga akan meminta keterangan kepada Habib Rizieq dan sejumlah pihak terkait peristiwa tersebut, termasuk Anies Baswedan dan Pusat Bayu Meghantara Wali Kota Jakarta Pusat.

Fadli Zon anggota DPR RI pun berkomentar tentang pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Polda Metro Jaya.

Melalui akun Twitternya, Fadli menilai tindakan tersebut tidak wajar. Bahkan Fadli Zon menuturkan bahwa tindakan tersebut semakin memperlihatkan bahwa Indonesia makin jauh dari demokrasi.

“Sungguh tak wajar dan menabrak tatanan. Menunjukkan memang kita sudah makin jauh dari demokrasi,” kata Fadli Zon dikutip dari Twitternya @fadlizon, Selasa, 17 November 2020.

Lebih lanjut, Fadli Zon menyebutkan jika pemanggilan Anies Baswedan sebagai upaya mempermalukan, justru malah menjadi iklan politik gratis.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: bekasi.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x