LINGKAR KEDIRI – Serdy Ephy Fano, pemain Bhayangkara Solo FC terancam sanksi dari manajemen klub terkait beredarnya video yang menampilkan dirinya saat berada di sebuah klub malam.
Tak hanya Serdy, ada juga pemain asal Barito Putera, Mochamad Yudha Febrian.
Terlihat dalam video tersebut terdapat seorang wanita yang merekam Serdy saat berada di klub malam.
Baca Juga: Pakar Pertanyakan Kontribusi dan Kepentingan Benny Wenda, hingga Membawa Isu HAM di Luar Negeri
Baca Juga: Cek Fakta: Foto Laporan Hasil Tes Swab Habib Rizieq Shihab Positif Covid-19
Dilansir dari laman Antara, adanya kasus tersebut, membuat kedua pemain dicoret dari pemusatan latihan tim nasional Indonesia U-19 di Jakarta karena sikap indisipliner.
Keduanya didapati baru pulang ke hotel pukul 03.00 WIB dan terlambat mengikuti latihan pagi.
Sejak awal kedua pemain, Serdy dan Yudha dipulangkan dari pemusatan latihan (TC) timnas U-19 pada Senin, 23 November 2020 karena terbukti melakukan beberapa kesalahan yaitu terlambat latihan dan timbang badan.
Baca Juga: Sindir Jokowi Hingga Edhy Prabowo, Puisi Satire Anak SD Mendadak Viral
Sementara Yudha, pemain bek kiri yang telah memperkuat timnas U-16, timnas U-19 serta tim Garuda Select di Inggris akan menjadi pengalaman pemulangan perdana.
Diketahui, pada sebelumnya, yudha merupakan pemain bersih dari pelanggaran disiplin.
Disisi lain, ketua umum PSSI Mochamad Iriawan telah meminta rekaman CCTV kepada pihak Hotel Fairmont yang melihatkan kedua pemain itu kembali ke hotel pada Senin, 23 November 2020 pukul 2.30 WIB.
Baca Juga: UPDATE! Harga Emas Sabtu, 5 Desember 2020, Emas Antam, Antam Retro dan Batik Alami Penurunan
Sikap yang telah dilakukan oleh Sardy dan Yudha tidak lagi mencerminkan sosok pemain profesional.
Melalui asistennya, pelatih Shin Tae-yong langsung mencoret nama Serdy dan Yudha.
Mochamad iriawan juga mendukung langkah Shin Tae-yong untuk mengeluarkan kedua pemain itu.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca 5 Desember 2020 di Jawa Timur,BMKKG:Waspada Hujan Sedang hingga Lebat Disertai Petir
Pada sebelumnya, Serdy tidak diikutsertakan dalam pemusatan latihan ke Kroasia saat diketahui terlambat latihan pagi karena alasan telat bangun.
Manajemen Bhayangkara Solo akan meminta klasifikasi dan mengadakan rapat terlebih dahulu dari yang bersangkutan atas video tersebut.
Apabila hal tersebut terbukti, maka manajemen tak akan segan-segan memberi sanksi berat.
Baca Juga: Keunikan Noken Papua yang Jadi Google Doodle Hari Ini, Rayakan 8 Tahun Jadi Warisan Budaya UNESCO
Dilansir dari laman resmi PSSi, Iriawan menghimbau semua pemain timnas U-19 untuk tidak meniru hal yang sama dan mengikuti semua instruksi pelatih.
“Tidak ada tempat bagi pemain yang Indisipliner. Ini peringatan bagi semua pemain untuk lebih disiplin,” imbuh Iriawan.***