Maradona Meninggal Dunia Karena Serangan Jantung, Messi, Ronaldo dan Pele Rasakan Duka Mendalam

26 November 2020, 10:08 WIB
Diego Maradona mencium kening Pele dalam sustu kesempatan. /Buenos Aires News

LINGKAR KEDIRI - Dunia sepak bola berduka dengan kepergian sang legenda pemilik 'Tangan Tuhan' asal Argentina, Diego Maradona.

Maradona meninggal dunia di usianya ke-60 tahun karena serangan jantung pada Rabu, 25 November 2020 kemarin.

Sosok legendaris lapangan hijau ini, memang kerap dibanding-bandingkan dengan Pele, pemain asal Brasil, sebagai salah satu pesepak bola terbaik sepanjang masa.

Baca Juga: Pangdam Jaya Dudung, Kita Memusuhi Ucapan-Ucapan yang Memperkeruh Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Baca Juga: Millen Cyrus Ditempatkan di Sel Khusus, Polisi: Memang Statusnya Laki-laki di KTP, Tapi Situasional

Pada awal bulan November ini, Maradona telah menjalani operasi otak, seperti yang disampaikan kerabanya, sebagaimana dilansir dari AFP.

Ia dilarikan ke rumah sakit karena mengeluh mudah lelah dan dirawat di rumah sakit sejak awal bulan ini, hanya selang beberapa hari setelah merayakan ulang tahunnya.

Berbagai tes dan diagnosa dokter di Klinik Olivos, La Plata, salah satu kota besar di Argentina mengungkapkan, terdapat gumpalan darah pada otak Maradona, yang kemudian membuatnya harus menjalani operasi pada bagian otak.

Baca Juga: Bakal Ada Gerhana Bulan Penumbra 30 November 2020, Berikut Lokasi Untuk Menyaksikan Seluruh Fase

Semenjak Maradona sukses menjalani operasi otak, Ia kemudian keluar dari rumah sakit untuk menjalani perawatan di rumah, dekat Tigre, bagian utara Buenos Aires, Argentina.

Pada Rabu pagi waktu setempat, Maradona menderita serangan jantung yang harus membuat paramedis segera merespon dengan mendatangi rumahnya.

Namun sangat disayangkan, meski paramedis sudah berupaya semaksimal mungkin, tidak mampu mencegah sang legenda sepakbola pemilik 'Tangan Tuhan' meninggal dunia.

Baca Juga: Seberapa Lama Hubungan Anda Akan Bertahan? Menurut Penelitian, Ada 4 Pola Penentunya Loh, Simak ini!

Mendapati kabar Maradona meninggal dunia, Lionel Messi, Cristiano Ronaldo hingga Pele pun menyampaikan ucapan duka sebagai penghormatan terakhirnya.

Lionel Messi, yang meneruskan kobaran semangat perjuangan Maradona di tim nasional Argentina, menyebut Maradona tak pernah pergi. Lantaran, sosoknya akan selalu abadi dalam dunia sepak bola.

Messi juga pernah merasakan, didikan Maradona yang sempat dirasakannya saat melatih timnas Argentina, termasuk di putaran final Piala Dunia 2010 lalu.

Baca Juga: Satpol PP Jakbar: Rp800 Juta Terkumpul dari Sanksi Administrasi Pelanggar Tertib Masker

"Hari yang menyedihkan bagi seluruh warga Argentina dan dunia sepak bola. Ia meninggalkan kita semua tetapi tidak pernah betul-betul pergi, sebab Diego kekal," tulis Messi dalam instagram pribadinya, @leomessi.

Messi mengingat peristiwa dan momen-momen menyenangkan yang telah dilewatinya bersama Maradona. Ia lalu mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga dan kerabat Maradona.

"Beristirahatlah dalam damai," tulis Messi sembari menyematkan dua foto saat ia bersama Maradona.

Baca Juga: Menyentuh, 3 Puisi Indah ini Cocok untuk Peringati Hari Guru Nasional 25 November 2020

Kemudian rasa duka juga dirasa mendalam oleh Ronaldo, yang menyebut Maradona sebagai seseorang yang jenius, yang membuatnya abadi dan warisannya di dunia sepak bola tidak akan pernah tergantikan oleh siapapun.

"Hari ini saya mengucapkan selamat jalan kepada seorang teman dan dunia berpisah dengan sosok jenius yang abadi," tulis Ronaldo dalam instagram pribadinya @cristiano.

"Berisitrahatlah, jagoan. Engkau tak akan pernah dilupakan," tulis Ronaldo dalam unggahan yang sama.

Baca Juga: Menteri Kelautan Ditangkap KPK Di Bandara Soetta, Usai dari Honolulu, Amerika Serikat

Legenda sepak bola Brazil, Pele, juga menyampaikan kesedihan yang menjadi, usai mendengar kabar meninggalnya Maradona.

Dilansir dari Reuters, Pele mengatakan rasa dukanya begitu mendalam, lantaran Ia harus kehilangan kawan sekaligus rivalnya "dengan cara seperti ini".

"Saya yakin, suatu hari nanti kita akan bermain sepak bola di atas langit sana," kata Pele dalam pernyataannya.

Baca Juga: Benarkah Air Rebusan Bawang Putih Dapat Menyembuhkan Covid-19? Simak Faktanya!

Untuk diketahui, meski tak pernah bertemu di lapangan hijau karena Maradona baru bermain di timnas Argentina mulai tahun 1977, enam tahun selepas Pele pensiun dari tim Samba.

Pada Desember tahun 2000 silam, Pele dan Maradona pernah dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Abad Ini oleh FIFA.

Kedua nama antara Pele dengan Maradona kerap disebut dalam perdebatan siapa pemain terhebat sepanjang masa.

Baca Juga: Seleksi PPPK Dibuka Awal 2021, Batas Pemberkasan Guru Honorer dan Alumni PPG hingga Akhir Desember

Termasuk juga Lionel Messi dan Christiano Ronaldo yang kerap disanding dan dibandingkan kehebatannya dalam dunia sepak bola modern.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: Reuters AFP

Tags

Terkini

Terpopuler