Mengejutkan! Pilot Israel Ungkap Frustasi Tak Bisa Kalahkan Hamas, Dirinya Hancurkan Gedung-gedung di Gaza

26 Mei 2021, 08:42 WIB
Ilustrasi kelompok Militan Hamas Palestina. /Foto: Reuters/Suhaib Salem/

LINGKAR KEDIRI - Tensi konflik antara Israel dengan Palestina mulai mereda.

Pasalnya kedua telah bersepakatan untuk melakukan gencatan senjata.

Sebagaimana diketahui, Konflik keduanya memanas hingga berujung pada aksi saling serang dengan rudal.

Baca Juga: Fakta Menakjubkan! 4 Orang Yahudi ini Berhasil Ubah Dunia, Penemuanya Hingga Kini Kita Pakai

Serangan yang terjadi selama 11 hari tersebut telah mengakibatkn banyak bangunan yang hancur serta menewaskan ratusan orang meninggal.

Meskipun gencatan senjata sudah disepakati, namun insiden tersebut masih meningglkan beberapa fakta yang mengejutkan.

Salah satunya adalah datang dari pengakuan pilot Israel.

Dirinya mengungkapkan sempat alami frustasi karena tak bisa kalahkan Hamas.

Oleh karenanya dia mengincar dan menghancurkan gedung yang berada di kawasan Gaza.

Menurut Pilot Israel, hal tersebut dilakukan hanya untuk mengalihkan rasa frustasi karena kegagalan mereka menghentikan serangan roket dari Gaza.

Peristiwa pengeboman gedung di Gaza tersebut diungkapkan salah seorang pilot Israel saat diwawancarai oleh Channel 12 Israel via Anadolu Agency.

Stasiun TV Israel tersebut mewawancarai sejumlah pilot yang berpartisipasi melakukan pengeboman ke gedung-gedung berpenghuni di Gaza.

Baca Juga: Cek Fakta: Ustadz Adi Hidayat Ditangkap Polisi Karena Menggelapkan Dana Rp30 Miliar? Simak Fakta Lengkapnya!

Salah satunya merupakan gedung kantor berita Al-Jazeera dan Associated Press.

“Saya mengemban tugas melakukan serangan udara dengan perasaan menghancurkan gedung-gedung itu sebagai pelampiasan frustasi atas apa keberhasilan grup di Gaza menyulitkan kami,” ujar salah seorang pilot dikutip dari Anadolu Agency.

“Kami gagal menghentikan serangan roket dan untuk menyakiti pimpinan dari grup tersebut, jadi kami menghancurkan gedung-gedung itu,” tuturnya sebagaimana dikutip Lingkar Kediri dari artikel yang sebelumnya tayang di Ringtimes Bali.com dengan judul "Pilot Israel Akui Bombardir Gedung di Gaza karena Frustasi Sulit Kalahkan Hamas"

Menurut Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Hamas telah menembakkan lebih dari 4.000 roket ke Israel.

Selain itu, dikabarkan bahwa serangan tersebut membuat setidaknya 12 orang tewas dan ratusan lainnya luka.

Israel sendiri telah melakukan serangan udara ke Gaza sejak Senin 10 Mei 2021.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina hal itu mengakibatkan setidaknya 279 orang terbunuh, termasuk 69 anak-anak dan 40 perempuan.

Selain itu, dalam serangan udara yang dilancarkan Israel setidaknya 1.910 orang lainnya mengalami luka-luka.

Baca Juga: Kemenag Keluarkan Panduan Sholat Gerhana Bulan untuk Pencegahan Penyebaran Covid-19, Begini Ulasannya

Pada serangan udara tersebut, militer Israel menghancurkan setidaknya sembilan gedung, yang diklaim digunakan oleh Hamas.

Kelompok pengawas Hak Asasi Manusia (HAM) pun menekan Israel untuk membuktikan kepada dunia internasional mengenai klaimnya tersebut.***(Putu Diah Anggaraeni/Ringtimes Bali)

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Ringtimes BALI (PRMN)

Tags

Terkini

Terpopuler