Lingkar Kediri - Vladmir Putin dikabarkan akan mundur dari kursi Presiden Rusia tahun depan lantaran menderita penyakit Parkinson.
Penyakit ini merupakan suatu gangguan sistem saraf pusat yang mempengaruhi gerakan, dan sering disertai tremor.
Kabar tersebut dikonfirmasi oleh salah satu ilmuwan politik Moskow, Valery Solovei.
Baca Juga: Trump Kena Semprot Partainya Sendiri, Pengacara Biden Respon Gugatannya: Tidak Pantas!
Baca Juga: Jangan Lepas Masker Saat Hujan, Pakar Epidemologi: Waspada Penyebaran Covid 19
Solovei mendapat kabar rencana mundurnya Putin dari salah satu keluarga yang memiliki pengaruh besar terhadap Presiden Rusia ini.
Dan kemungkinan Putin akan mengumumkan rencana kemundurannya pada bulan Januari tahun depan.
“Ada sebuah keluarga, itu memiliki pengaruh besar padanya. Dia bermaksud mengumumkan rencana penyerahannya pada Januari, ”kata Solovei sebagaimana dikutip dari New York Post.
Baca Juga: Stafsus Milenial Jokowi Bertemu Mahasiswa Bahas UU Cipta Kerja
Baca Juga: Warga di Sekitar Gunung Merapi Mulai Mengungsi Akibat Status Meningkat Siaga III
Solovei sangat memungkinkan rencana tersebut karena melihat kondisi Putin yang baru-baru ini terlihat menunjukkan gejala penyakit tersebut.
Presiden Rusia yang menjabat sejakk tahun 2012 ini memperlihatkan jari-jarinya bergerak-gerak saat dia memegang cangkir.
Kabar tentang mundurnya Putin tersebut beredar saat parlemen Rusia sedang mempertimbangkan Undang-Undang yang diusulkan oleh Presiden yang akan memberikan kekebalan seumur hidup kepada mantan presiden dari tuntutan pidana.
Baca Juga: Beredar Rumor Chaeyoung ‘TWICE’ Jalin Hubungan dengan Seniman Tato, Ini Tanggapan JYP Entertainment!
Baca Juga: Cuaca Buruk, Pendakian Gunung Arjuno Welirang Kembali Ditutup, Pendaki Bisa Jadwalkan Ulang
Namun, baru-baru ini, kabar tersebut langsung ditanggapi oleh pihak pemerintah Rusia.
Dilansir dari New York Post, Juru Bicara Presiden Rusia, Kremlin Dmitry Peskov menganggap kabar tersebut tidak masuk akal.
"Ini benar-benar tidak masuk akal," kata Kremlin.
Baca Juga: Tampil Natural, Ini Alasan Aespa ‘Giselle’ Membuat Penggemar Kagum Pada Teaser Penampilan Rap-nya
Baca Juga: Kemnaker Luncurkan Satu Data Ketenagakerjaan (SDK), Apa Itu? Simak Penjelasan Berikut
Kremlin menyatakan bahwa kondisi kesehatan Presiden Putin dalam keadaan baik-baik saja.
"Semuanya baik-baik saja dengan Presiden," ujarnya.
Kremlin ditanya apakah Putin berencana untuk segera mundur seperti yang disarankan oleh Solovei.
Baca Juga: Mengaku Rugi, Swalayan Ini Tetap Lakukan Boikot Pada Produk Prancis Meski Banyak Diminati Konsumen
Baca Juga: Kemensos Terima 20 Usulan Nama Yang Nantinya Akan Mendapat Gelar Pahlawan pada 10 November 2020
Juru Bicara Presiden tersebut mengkonfirmasi bahwa Presiden Putin tidak memiliki rencana demikian.***