Rouhani Kukuh Balas Dendam ke Israel Atas Kematian Ilmuan Nuklirnya, Israel Peringatkan Iran

- 22 Desember 2020, 10:46 WIB
Dalam foto yang dirilis oleh situs resmi Kementerian Pertahanan Iran, personel militer berdiri di dekat peti mati terbungkus bendera Mohsen Fakhrizadeh, seorang ilmuwan yang terbunuh pada hari Jumat, saat upacara pemakaman di Teheran, Iran, Senin, 30 November, 2020.
Dalam foto yang dirilis oleh situs resmi Kementerian Pertahanan Iran, personel militer berdiri di dekat peti mati terbungkus bendera Mohsen Fakhrizadeh, seorang ilmuwan yang terbunuh pada hari Jumat, saat upacara pemakaman di Teheran, Iran, Senin, 30 November, 2020. /Iranian Defense Ministry/AP

Dirinya menggambarkan kejadian tersebut sebagai upaya untuk memulai perang selama hari-hari terakhir pemerintahan Presiden AS Donald Trump.

Israel, yang telah lama dicurigai membunuh ilmuwan nuklir Iran selama dekade terakhir, berulang kali menolak mengomentari serangan itu.

"Melancarkan ketidakstabilan dan perang di hari-hari terakhir pemerintahan Trump adalah tujuan utama rezim Zionis dalam pembunuhan itu," kata Rouhani.

Baca Juga: Sempat Ragu, Apa yang Meyakinkan Canti Menikah dengan Adipati Dolken? Simak Ulasannya Berikut Ini

Rouhani berjanji untuk membalas pembunuhan tersebut, dan mengatakan bahwa negaranya tidak akan mengizinkan Israel untuk memutuskan waktu atau tempat dari setiap tindakan pembalasan.

Dia mengatakan Iran tidak akan membiarkan ketidakstabilan di kawasan itu.

Israel bersikeras bahwa Iran masih mempertahankan ambisi untuk mengembangkan senjata nuklir, merujuk pada program rudal balistik Teheran dan penelitian teknologi lainnya.

Iran telah lama menyatakan bahwa program nuklirnya adalah untuk tujuan damai.

Untuk diketahui Fakhrizadeh ditunjuk oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada 2018 sebagai direktur proyek senjata nuklir nakal Iran.

Baca Juga: Lawan Amerika Serikat dengan Aliansi 3 Negara ini, Pakar Politik: Kita Harus Bersama Lawan Tirani

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Times of Israel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah