Ketika Netanyahu kemudian mengungkapkan bahwa Israel telah menghapus dari sebuah gudang di Teheran sebuah arsip besar materi milik Iran yang merinci program senjata nuklirnya, dia berkata: "Ingat nama itu, Fakhrizadeh."
Pada hari Minggu lalu, sebuah kelompok peretasan yang terkait dengan Iran mengklaim telah melanggar sistem komputer Industri Dirgantara Israel, dalam serangkaian serangan dunia maya terbaru terhadap perusahaan Israel.
Dilansir dari Times Of Israel Grup bernama Pay2Key, mengungkapkan dugaan peretasan dalam sebuah tweet.
Baca Juga: Kedutaan Besar AS di Hantam Roket, Pompeo: Iran Penghalang Kesejahteraan dan Kemakmuran Irak
Industri Dirgantara Israel milik negara mengatakan sedang menyelidiki masalah tersebut.
Perusahaan keamanan siber Israel ClearSky, yang merilis laporan tentang Pay2Key tiga hari sebelum dugaan peretasan IAI, mengatakan kelompok itu kemungkinan merupakan cabang dari koperasi peretasan Iran yang dikenal sebagai Fox Kitten.***