LINGKAR KEDIRI - Bonsai, merupakan nama untuk tanaman hias yang tergolong unik. Pasalnya, pohon yang seharusnya tumbuh besar ini dapat disulap menjadi tanaman mungil diatas pot.
Pohonnya, ternyaa tidak harus berjenis khusus agar dapat dibuat bonsai. Ternyata pohon liar yang biasa tumbuh di berbagai wilayah tropis seperti di Indonesia juga bisa dibuat menjadi bonsai yang berpenampilan unik dan menarik.
Apa saja jenis-jenis tanaman liar tersebut? Yuk, simak aneka bonsai dari pohon liar dibawah ini.
Baca Juga: 12 Fakta Pelaku Pembunuh Rangga dan Pemerkosa Ibunya, dari Residivis hingga Tewas di Sel Tahanan
Baca Juga: Banyak Pelajar Terlibat Demo Rusuh Tolak Omnimbus Law, KPAI Angkat Bicara
Biasanya, pohon yang dapat dibuat menjadi bonsai adalah pohon dengan usia yang relatif lama dan dapat tahan dari masalah-masalah secara berlebihan dalam perawatannya.
Perawatan tersebut seperti pemangkasan pohon berlebih, tekukan-tekukan batang dan dahan pohon, dan penggunaan tanah yang dapat ditoleransi.
Kabar baiknya, aneka pohon dengan karakteristik tersebut banyak ditemukan pada pohon liar di Indonesia.
Baca Juga: Sinergi, Menaker Ida Fauziyah Gandeng Muhammadiyah Tingkatkan SDM di Indonesia
Lantas, apa saja pohon liar yang dapat disulap jadi bonsai tersebut?
1. Waru
Jangan kaget, pohon waru yang sering ditemui di pinggiran sungai, pantai, rawa-rawa hingga di sudut rumah ini ternyata bisa disulap menjadi bonsai loh!
Seseorang dari negeri Cina bernama Su Wen-Hong berhasil membuat bonsai dari pohon waru dan berhasil mnenyabet juara pada kontes internasional bernama Hwa Fong Show pada 2019 lalu.
Tak heran jadi juara dunia, pembuat bonsai dari negeri tirai bambu itu berhasil membuat percabangan bonsainya menjadi rapat.
Baca Juga: Jangan Sampai Lewat! Pendaftaran BLT UMKM Tahap 2 Telah Dibuka, Berikut Informasi dan Cara Daftarnya
2. Kacapiring
Tanaman yang memiliki nama latin Gardenia jasminoides ini dijuluki oleh orang barat dengan nama Gardenia atau Cape Jasmine.
Tanaman liar ini tersebar di berbagai wilayah Indonesia terutama Sumatera.
Tak kalah dengan yang lain, Pohon Kacapiring sangat bagus saat dibuat bonsai yang sudah terbukti pada Hwa Fong Show 2015.
Tanaman bonsai Kacapiring yang dimiliki Mr Li Man-nan keluar sebagai juara.
Baca Juga: Jangan Sampai Terlewat! Kartu Prakerja Gelombang 11 Kemungkinan akan Dibuka dalam Waktu Dekat
3. Kemuning
Tahu Pohon Kemuning kan? Pohon yang dikenal mempunyai wangi yang begitu semerbak ini bisa juga dijadikan bonsai yang terlihat eksotis.
Bonsai yang mempunyai ciri batang utama yang besar ini bisa mengeropos di berbagai sisinya kalau sudah tua.
Apalagi disaat berbunga atau berbuah, dijamin menambah nilai estetisnya!
Baca Juga: Segera Dapatkan! Berikut Ada 6 Program Bantuan Dari Pemerintah di Bulan Oktober 2020
4. Delima
Pohon yang memiliki buah penuh biji ini adalah salah satu pohon yang tergolong liar di Indonesia, tentunya dapat dijadikan bonsai yang tidak kalah ciamik.
Penghasil buah berkhasiat ini dapat dicari di lahan-lahan liar.
Atau, jika ingin praktis dan tak repot, cukup datang ke toko tanaman hias terdekat.
Baca Juga: Erick Thohir Beri Sambutan Pada Acara Wisuda Universitas Indonesia: Kalian Ujung Tombak Bangsa!
5. Hokianti
Pohon ini sering dianggap sebagai gulma oleh masyarakat Indonesia, karena tumbuhnya di sembarang tempat.
Tanaman liar ini biasa tumbuh di tepi pagar atau halaman rumah.
Tapi, kalau mau merawatnya dengan baik, pohon ini bisa disulap menjadi bonsai yang keren loh!
Baca Juga: Pengusaha Meminta Tidak Ada Kenaikan Upah Minimum Tahun 2021, Said Iqbal Tegas Menolak!
6. Jambu Biji
Kalau ini pasti tidak asing kan? buahnya dikenal luas dan biasa dimanfaatkan menjadi jus yang lezat dan penuh khasiat.
Biji dari buah pohon ini, sering dibuang oleh manusia atau sekedar dimuntahkan hewan pemakan buah.
Pohon yang satu ini tumbuh liar di berbagai daerah di Indonesia. Umumnya, pohon ini dapat ditemukan di kebun-kebun kering dan area persawahan.
Tidak terduga, pohon Jamu Biji dapat disulap jadi bonsai siluet alias bonsai tanpa daun.
Ranting rimbunnya yang membentuk menyerupai siluet ini benar-benar terlihat unik dan elegan. Tentunya berbeda dari pohon lainnya.
Baca Juga: Yang Ditunggu! Menteri Kesehatan Terawan Akan Kembali Menyapa Publik, Melalui Undangan Partai Golkar
7. Pitaloka
Beda wilayah, beda juga sebutannya. Tanaman ini dikenal dengan nama Loropitalum atau Chinese Fringe Flower.
Pitaloka adalah pohon liar yang mempunyai daun berwarna merah yang sudah mulai dikenal di kalangan pecinta tanaman hias di Indonesia.
Di Indonesia sendiri, tanaman ini dikenal dengan sebutan Serut Merah atau Pitaloka.
Tentu, Pitaloka dapat diubah menjadi bonsai berdaun merah yang terlihat elegan.
Baca Juga: Penjelasan Lengkap Dibalik Demo Besar di Thailand, Dari Raja Main Wanita Hingga Hukum Lese Mejeste
8. Anting Putri
Bukan sekedar anting, pohon yang dikenal dengan nama Anting Putri ini dapat tumbuh menjadi pohon berukuran sedang yang memiliki bunga-bunga berwarna putih dengan bentuk bintang menjuntai.
Memang mirip anting ya? mungkin karena itulah dinamai pohon anting.
Banyak orang menggemari pohon ini karena keindahan bunganya saat mekar dan menjadi salah satu pohon terfavorit untuk diubah menjadi bonsai di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Baca Juga: Cara Cek Daftar Kartu Prakerja ke Disdukcapil
9. Kamelia
Kamelia yang dimaksud bukan judul lagu loh! Tapi pohon yang mempunyai nama Kamelia, yang biasanya sengaja ditanam oleh masyarakat Indonesia untuk dijadikan tanaman pagar.
Hebatnya, Pohon kamelia ini dapat disulap menjadi tanaman hias bonsai yang beberapa diantaranya memiliki harga fantastis!
Di tangan seorang seniman bonsai professional, pohon Kamelia dapat diubah menjadi tanaman kerdil di atas pot yang mempunyai bunga cantik.
Baca Juga: Bengkulu Gempa Bumi 15 dan 17 Oktober, Titik Sumber Persis dengan Magnitudo 5 Lebih, ini Datanya
10. Santigi
Di pesisir pantai kawasan Indonesia, dapat dijumpai pohon Santigi yang tumbuh liar.
Santigi juga termasuk sebagai salah satu pohon favorit disulap menjadi bonsai yang ciamik.
Bonsai dari pohon Santigi ini terlihat unik karena batangnya yang cantik dan daunnya yang rimbun.***