Makanan-makanan yang Perlu Dikonsumsi oleh Ibu Hamil, Simak Begini Penjelasannya

- 6 Mei 2021, 05:08 WIB
Ilustrasi makanan untuk Ibu hamil.
Ilustrasi makanan untuk Ibu hamil. /Pexels/

 

LINGKAR KEDIRI – Bagi ibu hamil, pola makan yang sehat dan teratur merupakan hal yang sangat penting terhadap tumbuh kembang janinnya.

Dilansir dari Lingkar-Kediri.com dari Antara, para ahli menyarankan, calon ibu harus mengonsumsi makanan yang lengkap dan kaya gizi, serta aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan janinnya.

Baca Juga: Ternyata Vitamin C Harus Dikonsumsi Secara Berkala, Simak Begini Alasannya

"Makanan sehat penting untuk memastikan perkembangan janin serta bumil yang sehat. Tidak perlu diet khusus, yang anda perlukan hanyalah memastikan makanan yang lengkap dan kaya gizi. Meskipun ibu hamil akan merasa lebih mudah lapar namun tidak perlu menambah porsi makanan seolah-olah memberi makan dua orang (ibu dan janin)," ujar spesialis obstetric dan ginekologi di RS Dr Soetomo Surabaya, dr Manggala Pasca Wardhana, SpOG(K).

Menurut Manggala, beberapa jenis makanan yang diperlukan adalah roti, nasi, kentang, pasta dan roti jadikan makanan dasar atau sumber karbohidrat. Makanan ini akan membantu mengenyangkan tanpa memasukkan terlalu banyak kalori.

Baca Juga: Najwa Shihab Unggah Foto Sedang Diinfus di Rumah Sakit, Begini Kondisinya Sekarang

Tambahkan porsi buah, sayuran yang berisi vitamin, mineral & serat penting dibandingkan makanan tinggi lemak dan kalori. Jenis makanan ini juga akan membantu mengurangi sembelit.

Selain itu, ibu hamil juga membutuhkan lebih banyak kalsium, asam folat, zat besi dan protein daripada wanita yang tidak hamil.

Baca Juga: Denny Darko Ungkap Ramalannya Soal Kelanjutan Covid-19 di Indonesia, Begini Ulasanya

Asam folat banyak ditemukan di dalam vitamin B (vitamin B9). Asam folat sangat penting dalam membantu mencegah cacat lahir pada otak dan sumsum tulang belakang bayi yang dikenal dengan cacat tabung saraf.

Asam folat bisa didapat dari sayuran berdaun hijau, sereal yang diperkaya atau diperkaya, roti dan pasta, serta kacang-kacangan dan buah jeruk.

Baca Juga: Mbak You Berikan Pernyataan Pernah di Nikahi Oleh Ular, Gus Miftah dan Daddy Corbuzier: Emang iya?

Sementara kalsium merupakan mineral yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang dan gigi bayi. Jika seorang wanita hamil tidak mengonsumsi cukup kalsium, mineral akan diambil dari simpanan kalsium di dalam tulang ibu dan diberikan kepada bayi untuk memenuhi kebutuhan ekstra kehamilan. Banyak produk susu juga diperkaya dengan vitamin D, nutrisi lain yang bekerja dengan kalsium untuk mengembangkan tulang dan gigi bayi.

Susu dan sejenisnya (keju, yoghurt) mengandung banyak kalsium dan zat gizi lain yang penting bagi ibu dan bayi, sebisa mungkin pilihlah yang bersifat rendah lemak seperti susu skim atau yogurt rendah lemak.

Baca Juga: Heboh Ramalan Mbak You Soal Nasib Jodoh Ayu Ting Ting, Berikut Ulasannya

Untuk zat besi atau iron, ibu hamil membutuhkan 27 miligram zat besi sehari, yang merupakan dua kali lipat dari jumlah yang dibutuhkan oleh wanita yang tidak hamil. Jumlah tambahan mineral ini dibutuhkan untuk membuat lebih banyak darah untuk memasok bayi dengan oksigen.

Ibu hamil yang kekurangan zat besi bisa mengalami anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kelelahan dan peningkatan risiko infeksi pada kehamilan.

Baca Juga: Heboh Ramalan Mbak You Soal Nasib Jodoh Ayu Ting Ting, Berikut Ulasannya

Untuk meningkatkan penyerapan zat besi, pola makan ibu hamil yang sehat harus menyertakan sumber vitamin C yang baik dengan makanan yang mengandung makanan kaya zat besi. Misalnya, minum segelas jus jeruk saat sarapan dengan sereal yang diperkaya zat besi.

Adapun sumber zat besi yang perlu dikonsumsi ibu hamil adalah daging tanpa lemak, unggas, ikan, kacang kering dan kacang polong, sereal yang diperkaya zat besi.

Baca Juga: Heboh Ramalan Mbak You Soal Nasib Jodoh Ayu Ting Ting, Berikut Ulasannya

Selain itu, protein juga penting untuk dikonsumsi ibu hamil untuk membangun otak dan jantung pada janin. Daging, telur, kacang, tahu dan beberapa porsi ikan merupakan sumber protein.

Kebanyakan ibu hamil tidak perlu memperbanyak kalori tambahan selama enam bulan awal kehamilan. Sedangkan pada tiga sampai empat bulan akhir tambahkan 200 kalori setiap harinya (200 kalori setara dengan 2 lapis roti).***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah