LINGKAR KEDIRI – Menghadapi kebutuhan lebaran, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Bali bekerja sama dengan 227 jaringan kantor perbankan di Pulau Dewata memberikan pelayanan penukaran uang pecahan kecil untuk hingga 11 Mei 2021.
Jumlah uang yang disiapkan untuk layanan penukaran uang kecil pada Lebaran 2021 ini total sebanyak Rp4,3 triliun, yang terdiri dari berbagai pecahan mulai dari pecahan Rp100 hingga Rp100 ribu.
Baca Juga: Jangan Sampai Merugi! Inilah yang Terjadi pada Tubuh Selama Bepuasa Sebulan Penuh
Untuk pecahan Rp100 ribu disiapkan sebanyak Rp1,9 triliun, kemudian pecahan Rp50 ribu (sebanyak Rp1,7 triliun), pecahan Rp20 ribu (sebanyak Rp184,8 miliar), pecahan Rp10 ribu (sebanyak Rp294 miliar) dan pecahan Rp5.000 (sebanyak Rp134,1 miliar).
Kemudian pecahan Rp2.000 (sebanyak Rp33,1 miliar), pecahan Rp1.000 (Rp33,2 miliar), pecahan Rp500 (Rp767 juta), pecahan Rp200 (sebanyak Rp472 juta) dan pecahan Rp100 (sebanyak Rp203 juta).
"Loket penukaran di 227 titik kantor bank itu dibuka sejak 12 April lalu hingga 11 Mei 2021. Yang jelas, kami tidak membuka layanan kas keliling serentak dengan perbankan, untuk mencegah terjadinya kerumunan," ujar Kepala KPwBI Provinsi Bali Trisno Nugroho.
"Secara teknis, penukaran uang untuk Lebaran tahun ini memang berbeda dengan tahun sebelumnya karenaBI tidak membuka layanan penukaran langsung ke masyarakat," ujarnya.