Bukan La Nina! 13 Wilayah Aceh Terdampak Sirkulasi Eddy, BMKG Ungkap Potensi Bahayanya

- 13 Oktober 2020, 15:25 WIB
Ilustrasi Gelombang Tinggi
Ilustrasi Gelombang Tinggi /PEXELS/Jess Vide

LINGKAR KEDIRI - Lain dari La Nina, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh himbau masyarakat setempat dan sekitar Aceh untuk waspada Sirkulasi Eddy. Daftar 13 Wilayah terdampak dapat dilihat di bawah.

Sirkulasi Eddy sangat berpotensi terjadi hujan lebat disertai angin kencang dan petir (Cuaca ekstrem) dan peningkatan gelombang setinggi 3 hingga 4 meter.

BMKG telah menyatakan, Sirkulasi Eddy tersebut akan berlangsung hingga besok Rabu, 14 Oktober 2020.

 Baca Juga: Terungkap! Marzuki Alie Biayai Demo UU Cipta Kerja, Prihatin Ada Mahasiswa Digebukin

Baca Juga: Respon SBY: Nasib Dibeginiin Terus, Tuduhan Dalang Demo UU Cipta Kerja Tidak Mendasar

Sebelumnya, Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I SIM Aceh, Zakaria Ahmad, menjelaskan Sirkulasi Eddy itu mengakibatkan pembentukan awan konvektif secara masif.

Fenomena tersebut terjadi di wilayah Aceh, provinsi paling barat Indonesia.

"Sirkulasi Eddy itu, mengakibatkan banyaknya pembentukan awan konvektif yang berpotensi meningkatkan pembentukan awan-awan hujan di sekitar wilayah Aceh," ungkapnya, dilansir dari ANTARA, pada Selasa 13 Oktober 2020, di Banda Aceh.

 Baca Juga: Tangis Kim Jong Un Pecah dan Meminta Maaf Kepada Rakyatnya, Ada Apa?

Zakaria menjelaskan, akibat dari fenomena itu akan menyebabkan terjadinya cuaca ekstrem dan diperkirakan akan berlangsung dalam tiga hari mendatang semenjak Senin kemarin, wilayah Aceh akan terjadi hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang.

Waktu terjadinya juga dapat berlangsung seharian penuh, baik siang, sore hingga malam hari. Terjadi pada lapisan atmosfer bumi dengan posisi di sebelah barat Pulau Sumatera.

Tak seperti fenomena La Nina, Sirkulasi Eddy disebabkan dengan adanya pertemuan antara massa udara atau sirkulasi (perputaran) angin secara tertutup di wilayah tersebut.

 Baca Juga: Fadli Zon Kritik Pedas Prabowo 'Rezim Tangan Besi' Sebagai Atasannya Sendiri dan Pemerintahan Jokowi

Akibat, semenjak Senin 12 Oktober 2020 kemarin, potensi hujan terjadi beberapa wilayah Aceh. Berikut daftarnya dibawah ini.

Wilayah Terdampak Sirkulasi Eddy:

1. Aceh Jaya

2. Aceh Barat

3. Nagan Raya

4. Aceh Barat Daya

5. Aceh Selatan

6. Banda Aceh

7. Aceh Besar

8. Aceh Singkil

9. Subulussalam

10. Aceh Tengah

11. Bener Meriah

12. Gayo Lues

13. Aceh Tenggara

 Baca Juga: Tuding DPR RI Tukang Stempel dan Jokowi Dalangnya Omnibus Law, Amien Rais: UU Dengan Kejahatan Besar

Akibat lain dari fenomena Sirkulasi Eddy yang berada di wilayah perairan Aceh akan mengakibatkan gelombang tinggi yang dapat mencapai 3 hingga 4 meter lebih.

Gelombang tinggi tersebut berada di barat hingga selatan Aceh, dan Samudera Hindia bagian barat Aceh.

"Selain itu juga di perairan Simeulue, perairan Aceh Jaya, dan perairan utara maupun barat Sabang," pungkasnya dengan rinci.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: ANTARA BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x