IBL Gelar Kompetisi di Januari 2021 Usai Pembatalan IBL Pertamax 2020, Simak Selengkapnya

- 10 November 2020, 20:25 WIB
Pebasket Indonesia Patriots Lester Prosper (kedua kanan) mencoba melewati pertahanan tim basket Satya Wacana Salatiga (SWS) saat pertandingan seri keempat IBL Pertamax 2020 di GOR Amongrogo.*
Pebasket Indonesia Patriots Lester Prosper (kedua kanan) mencoba melewati pertahanan tim basket Satya Wacana Salatiga (SWS) saat pertandingan seri keempat IBL Pertamax 2020 di GOR Amongrogo.* /ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/ama./

LINGKAR KEDIRI – Di tengah Pandemi Covid-19, tidak menciutkan semangat upaya liga bola basket untuk kembali bergulir.

Pada bulan Oktober, IBL pertamax 2020 dibatalkan karena situasi yang ada. Kali ini Manajemen IBL dan klub-klub langsung mulai bergerak kedepan dan fokus ke persiapan 2021.

Dilansir dari laman IBL, Kompetisi IBL 2021 dipersiapkan untuk seri pertama yang digelar mulai 15 Januari 2021.

Baca Juga: Waduh, Kang Daniel dan Jihyo TWICE Putus, Teryata Ini Penyebabnya!

Baca Juga: BSU BPJS Ketenagakerjaan Termin II Cair, Ida Fauziyah Ungkap Ada Sedikit Perbedaan dengan Termin I

Direktur utama IBL, Junas Miradiarsyah di Jakarta mengatakan bahwa jadwal telah kami sosialisasikan pada klub-klub peserta pada pertemuan manajer secara virtual pagi tadi pada Selasa, 10 November 2020.

Mempertimbangkan situasi kedepan, tentunya hal ini diselenggarakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, dengan sistem gelembung (karantina) dan masih belum bisa melibatkan penonton langsung dilapangan.

Tidak hanya saat kondisi pandemi yang memerlukan beberapa langkah antisipasi tersendiri, khususnya untuk penyelenggara kegiatan olahraga tahun 2021 dengan jadwal yang padat.

Baca Juga: Imbas Konvoi Habib Rizieq Pulang ke Tanah Air, Calon Penumpang Harus Jalan Kaki Menembus Massa

Belum lagi kalender bola basket nasional yang bertepatan dengan window FIBA Asia Qualifier pada bulan Februari.

Disisi lain, terdapat rencana penyelenggaraan FIBA Cup 2021.

Manajemen IBL beserta klub perlu memikirkan langkah yang terbaik untuk semua dari sisi peraturan jadwal seri dan pertandingannya.

Baca Juga: Bikin Merinding Hingga Meneteskan Air mata, Berikut Lirik Lagu Gugur Bunga Karya Ismail Marzuki

Modifikasi penyelenggaraan dari sisi jadwal, format serta teknis kompetisi akan menyesuaikan.

Beberapa diantaranya, jadwal seri yang diumumkan akan dipadatkan, dari 8 menjadi 4 untuk efektifitas sistem karantina yang akan dibagi menjadi dua fase.

Pada musim sebelumnya, satu seri berjalan selama 3 hari. Maka saat ini satu seri akan berjalan selama enam hari.

Baca Juga: Jokowi Anugerahkan 6 Orang Dengan Gelar Pahlawan di Hari Pahlawan 2020, Berikut Selengkapnya

Fase satu untuk rangkaian penyelenggaraan saeri 1,2,3 kemudian fase dua untuk rangkaian seri empat hingga play off sampai dengan final yang diperkirakan sampai akhir bulan Maret atau sebelum memasuki bulan puasa.

“Kondisi pandemi masih belum menentu hingga tahun depan, tetapi kompetisi tetap harus berjalan tentu dengan pedoman protokol kesehatan yang sangat kuat,” tutur Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.

Klub peserta IBL sudah bergerak untuk melengkapi roster mereka yang rencananya paling lambat akan diserahkan pada 24 Desember.

Baca Juga: Habib Rizieq Pulang ke Indonesia, Pengamat Hukum Sebut Kasusnya Bisa Dibuka Kembali dengan Syarat

Guna membantu pencarian pemain, IBL telah melakukan transparansi informasi status kontrak pemain kepada seluruh klub, sehingga dapat memperoleh pemain yang memang statusnya available untuk bermain di klub terkait.

IBL juga berencana menginformasikan hal ini kepada publik.

“Klub-klub sedang gencar mencari pemain sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing,” tuturnya.

Baca Juga: Penting! Gunung Merapi Naik Level III Siaga, Masyarakat Sekitar Harap Gunakan 'Cek Posisi' Lewat HP

Beberapa bintang IBL yang sempat absen dikabarkan akan kembali tampil, seperti Rachmad Febri Utomo.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: IBL


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x