Peringati Kematian Sersan Transgender Pertama Korea Selatan, Begini Kisahnya

9 Maret 2021, 06:15 WIB
ilustrasi RIP /PIXABAY/ROBVANDERMAIJEN

LINGKAR KEDIRI - Organisasi LGBTQ + Korea Berkumpul Untuk Mengenang Almarhum Sersan Byun Hui Su, Prajurit Transgender Pertama Negeri Ginseng tersebut.

Dilansir oleh lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari koreaboo.com, awal Maret 2021, tentara transgender pertama Korea, sersan Byun Hui Su, ditemukan tewas di rumahnya.

Baca Juga: Katakan Putus Jika Kamu Sudah Berada pada Fase Ini!

Baca Juga: Punya ‘Penjaga’ yang Tak Kasat Mata, Inilah 5 Tanda Pemilik Khodam Pendamping

Sersan Byun mendaftar sebagai perwira pria pada Maret 2017. Kemudian pada November 2019, ia menjalani transisi dengan menjalani operasi penggantian kelamin pria-wanita di Thailand, saat cuti dari militer.

Hanya dua bulan setelah operasi, Sersan. Byun diberhentikan dari militer, dengan Angkatan Darat Korea Selatan mengklaim dia memiliki cacat mental dan fisik yang membuatnya ‘tidak layak untuk memenuhi tugasnya’.

Baca Juga: Yuk Mengenal Lebih Dekat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Inilah Keistimewaannya

Baca Juga: Punya ‘Penjaga’ yang Tak Kasat Mata, Inilah 5 Tanda Pemilik Khodam Pendamping

Untuk berduka atas hilangnya Sersan Byun, dan memerangi diskriminasi LGBTQ + yang masih merajalela di Korea, organisasi aktivis bangsa, seperti Jogakbo, berkumpul di Sinchon, Seoul untuk ‘aksi peringatan’.

Jogakbo mengibarkan bendera kebanggaan transgender di alun-alun besar di tengah lingkungan.

Baca Juga: Katakan Putus Jika Kamu Sudah Berada pada Fase Ini!

Baca Juga: Punya ‘Penjaga’ yang Tak Kasat Mata, Inilah 5 Tanda Pemilik Khodam Pendamping

Melalui aksi ini, Jogakbo menyampaikan bahwa tujuannya adalah untuk menyampaikan ‘harapan komunitas LGBTQ + akan dunia tanpa kebencian dan diskriminasi terhadap transgender’.

Organisasi aktivis lainnya, seperti Aksi Pelangi dan Aksi Kesetaraan, juga berkumpul di alun-alun Balai Kota Seoul untuk mendukakan Kematian Sersan Byun.

Baca Juga: Katakan Putus Jika Kamu Sudah Berada pada Fase Ini!

Baca Juga: Punya ‘Penjaga’ yang Tak Kasat Mata, Inilah 5 Tanda Pemilik Khodam Pendamping

Sebagai bagian dari gerakan untuk mendorong persamaan hak bagi transgender, warga Korea mengirimkan dukungan online dengan tagar trending #AddingFuelToThisChange, #RememberingSergeantByunHuiSu, dan #TransRightsAreHumanRights di Twitter.

Baca Juga: Ternyata Kesuksesan Negara Indonesia Diukur dari Tingkat Kesejahteraan Ini lho, Simak Penjelasannya

Baca Juga: Perkuat Jurnalis Berkualitas, PRMN Susun Modul Uji Kompetensi Wartawan

Baca Juga: Buat Laga Amal, Rektor Unesa dan 3 Wakilnya Bermain Bersama Legenda Persebaya

Sementara itu, menyusul Kepergian Sersan Byun dan pertarungan hukumnya yang sekarang belum selesai untuk membatalkan keputusan Tentara Korea Selatan untuk memecatnya dari dinas militer, juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional menegaskan, lagi-lagi, pertempuran masih jauh dari selesai.

“Kementerian Pertahanan Nasional dengan ini menyampaikan belasungkawa yang sebesar-besarnya atas meninggalnya sersan Byun Hui Su. Namun, saat ini kami tidak sedang mendiskusikan perubahan apa pun yang akan dilakukan pada peraturan Tentara Korea Selatan terkait pelayanan bagi orang-orang transgender,” tulis Moon Hong Sik, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional Korea Selatan, dikutip dari Koreaboo.com.***

 

 

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Koreaboo

Tags

Terkini

Terpopuler