LINGKAR KEDIRI - Kekerasan polisi Israel di kawasan Palestina hingga saat ini masih berlangsung.
Hal demikian dilaporkan media setempat yang mengabarkan bahwa terjadi penembakan di wilayah Tepi Barat.
Lebih lanjut, penembakan warga sipil oleh polisi Israel tersebut dalam kejadian operasi penangkapan atau militerisasi.
Upaya ini dilakukan oleh Israel untuk mencegah serta meminimalisisr adanya gerakan demontrasi pendukungan terhadadap kawasan Sgeikh Jarrah di Yerusalem.
Menurut keterangan yang beredar bahwa korban yang tewas tersebut berjenis kelamin laki-laki.
Pria tersebut dibunuh di kawasan Umm al-Sharayet, selatan Kota al-Bireh dekat Ramallah di Tepi Barat.
Kejadian tersebut terjadi pada hari Selasa, 25 Mei 2021 kemarin,
Dilansir dari Semarangku.com unit khusus polisi Israel itu menyamar kemudian menembak pria yang bernama Ahmed Jamil Fahd.
Fahd adalah seorang penduduk kamp pengungsi al-Amari yang dibuat berdarah-darah di jalan oleh polisi Israel sampai dia meninggal.