Warga Palestina di Tepi Barat Kembali Menerima Serangan, Yair Lapid: Insiden Mengerikan Ini Adalah Teror

- 2 Oktober 2021, 19:30 WIB
Tentara Israel berjaga di wilayah Tepi Barat.
Tentara Israel berjaga di wilayah Tepi Barat. /Ammar Awad/Reuters

 Baca Juga: Mencengangkan, Ternyata Wanita Indonesia Lebih Banyak Berselingkuh Daripada Pria

Seorang tentara Israel terlihat melemparkan granat gas air mata ke arah orang Palestina yang merekam serangan itu dan kemudian mendorongnya.

Untuk diketahui, menurut data dari Kementerian Pertahanan Israel, total 370 insiden kekerasan yang dilakukan oleh pemukim Israel di Tepi Barat dilaporkan pada tahun 2020, 42 di antaranya terhadap polisi dan tentara Israel.

Baca Juga: Sinopsis Film Skiptrace, Petualangan Konyol Jackie Chan Menangkap Gembong Kriminal The Matador

Perkiraan Israel dan Palestina menunjukkan bahwa ada sekitar 650.000 pemukim di Tepi Barat, termasuk Yerusalem yang diduduki, tinggal di 164 pemukiman dan 116 pos terdepan.

Di bawah hukum internasional, semua permukiman Israel di wilayah pendudukan, yang disita selama perang 1967, dianggap ilegal.

Baca Juga: Pecinta Kopi Wajib Tau, Inilah 6 Manfaat Meminum Kopi Untuk Kesehatan

Selain lebih dari 120 pemukiman resmi, pemukim yang lebih radikal telah mendirikan puluhan pos terdepan di bagian pedesaan Tepi Barat.

Pihak berwenang Israel enggan untuk membongkar mereka karena hal itu biasanya memicu bentrokan antara pemukim dan pasukan keamanan.***

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah