LINGKAR KEDIRI - Usai Omnibus Law Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja disahkan menjadi Undang-Undang (UU) oleh DPR RI dan Pemerintah pada Senin, 5 Oktober 2020, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker ) Ida Fauziah turut angkat bicara.
Seperti yang kita ketahui, undang-undang kontroversial tersebut mendapat penolakan keras dari berbagai pihak khususnya para buruh.
Ida Fauziah mencoba memberikan pengertian kepada para buruh dan masyarakat yang menolak UU yang dinilai merugikan rakyat kecil tersebut.
Baca Juga: Berujung Maaf, Wasekjen Gerindra Sebut PKI Dulu Menyatu ke PDIP yang Memimpin Koalisi Jokowi-Ma'ruf
Baca Juga: Wawancara Kursi Kosong Lazim di Negara Lain, Mengapa di Indonesia Ribut? Berikut Respon Najwa Shihab
Menaker Ida Fauziah menulis surat terbuka yang ditujukan kepada para buruh dan pekerja. Surat tersebut bertajuk "Hati Saya Bersama Mereka yang Bekerja dan yang Masih Menganggur”.
“Saya paham ada di antara teman-teman yang kecewa atau belum puas. Saya menerima dan mengerti. Ingatlah hati saya bersama kalian, bersama mereka yang masih menganggur,” ungkapnya dalam akun instagram @kemnaker pada Selasa, 6 Oktober 2020.
Dilansir dari Lingkar Madiun dalam artikel "RUU Cipta Kerja Resmi Disahkan, Menaker Tulis Surat Terbuka Untuk Serikat Pekerja dan Buruh" pada 7 Oktober 2020, Ida menjelaskan adanya Undang-undang Cipta Kerja tersebut.
Baca Juga: Dianggap Hina Jokowi? Najwa Shihab Dipolisikan, Buntut dari Wawancara Bangku Kosong Menkes Terawan