Dampak La Nina di Yogyakarta, Berikut Daerah Yang Harus Waspada dan Berhati-hati

- 15 Oktober 2020, 10:35 WIB
Ilustrasi fenomena La Nina menyebabkan curah hujan tinggi.
Ilustrasi fenomena La Nina menyebabkan curah hujan tinggi. /Pixabay.com/David Mark

 

 

Lingkar Kediri-Munculnya fenomena La Nina berakibat pada sering munculnya cuaca ekstrim mulai Oktober.

Hal demikian lantaran, terjadinya anomali suhu laut samudra pasifik yang lebih dingin dibandningkan denga kondisi biasanya.

Berkaitan dengan itu, Reni Kraningtyas selaku Kepala BMKG Yogyakarta mengatakan dampak dari pada adanya La Nina berupa peningkatan curah hujan, 40 persen.

Baca Juga: Penangkapan Aktivis KAMI, Wakil MPR: Indonesia Bukan Negara Represi Melainkan Negara Demokrasi

Daerah yang akan terdampak di Yogyakarta paling awal seperti Sleman bagian Barat dan Utara, serta Kulon Progo bagian Utara.

Kemudian menyusul Sleman bagian Selatan, Kota Yogyakarta, dan Bantul di akhir Oktober.

Sedangkan di Gunungkidul, baru akan terjadi pada awal November mendatang.

”Jadi kalau dikatakan ekstrim itu lebih dari 50 milimeter per hari, nah pada saat ada la nina, itu dalam ukuran waktu jam bisa terjadi, dan ketinggian air bisa sampai setinggi ban mobil, itu bisa berakumulasi menjadi curah hujan bulanan di atas normal,” katanya di Sleman, Rabu 14 Oktober seperti dilansir RRI.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x