Meski demikian, Supomo menyebut, tidak semua lembaga pendidikan di Surabaya nanti yang melaksanakan sekolah tatap muka.
Baca Juga: Selain Putra Amien Rais, Ini Daftar Kecelakaan di Tol Cipali pada Awal 2020
Sebab, ada beberapa sekolah yang belum sesuai dengan SOP penerapan protokol kesehatan.
"Jadi sekolah yang buka nanti ada rekomendasi dari Satgas Covid-19 Kota Surabaya. Dengan demikian, jika Satgas Covid-19 sudah merekomendasikan, barulah sekolah tatap muka dapat dibuka," ungkap dia.
Sebelumnya ada 19 lembaga pendidikan di Surabaya jenjang SMP baik negeri maupun swasta yang telah dilakukan identifikasi kesiapan pembelajaran tatap muka.
"Karena sekolah-sekolah sudah banyak yang mengajukan, karena mereka juga ingin segera anak-anaknya itu bisa sekolah tatap muka," terangnya.
Langkah Pemkot melakukan identifikasi sekolah tatap muka rupanya tak hanya berlaku bagi sekolah jenjang SMP.
Baca Juga: Pengaruh Demo Omnimbus Law Terhadap Jumlah Positif COVID 19 Hari Ini
Pihaknya menyatakan, bahwa jenjang SD juga disiapkan untuk sekolah tatap muka.
Meski akhirnya sekolah tatap muka baru dapat dimulai ketika zonasi suatu wilayah masuk kategori yang telah ditetapkan SKB Empat Menteri.