Dia meminta pengadilan untuk bergerak cepat sehingga dapat memutuskan sebelum Kongres bertemu pada 6 Januari.
Adapn pertemuan tersebut untuk menghitung suara dari Electoral College, yang secara tegas mengkonfirmasi kemenangan Biden dengan 306 suara elektoral dibandingkan dengan 232 Trump.
Baca Juga: Cek Segera! Bantuan PIP Rp1 Juta dari Kemendikbud bagi Pelajar
Untuk diketahui Pennsylvania bulan lalu mengesahkan Biden sebagai pemenang dari 20 suara Electoral College negara bagian setelah tiga minggu penghitungan suara dan serangkaian gugatan hukum yang gagal.
Kampanye Trump dan sekutunya kini telah mengajukan sekitar 50 tuntutan hukum dengan tuduhan kecurangan pemungutan suara yang meluas.
Hampir semua telah diberhentikan atau dicabut karena tidak ada bukti yang mendukung tuduhan mereka.
Trump kalah di hadapan hakim dari kedua partai politik, termasuk beberapa yang dia tunjuk.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini, GAWAT! Reyna Dapat Orang Tua Baru, Kesempatan Aladin Tertutup?
Selian itu beberapa teguran terkuatnya datang dari kaum Republikan konservatif.
Mahkamah Agung juga menolak untuk menangani dua kasus - keputusan yang dicemooh Trump.