Anies Baswedan Positif COVID-19, Begini Kondisinya

- 1 Desember 2020, 13:21 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan /YouTube/PEMPROV DKI JAKARTA

 

LINGKAR KEDIRI – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan positif COVID-19.

Anies mengonfirmasi bahwa dirinya positif COVID-19 melalui sebuah rekaman video pada Selasa, 1 Desember 2020.

Dalam rekaman video tersebut, Anies menjelaskan bahwa COVID-19 dapat menginfeksi siapapun.

Baca Juga: Melalui Akun Instagram Pribadinya, Anies Baswedan Sampaikan Dirinya Positif Covid-19

“Kondisi saya saat ini untuk menjadi perhatian. COVID-19 bisa mengenai siapa saja, maka kehati-hatian harus terus dijaga,” kata Anies dalam rekaman video tersebut seperti dikutip dari ANTARA.

Konfirmasi Anies terpapar COVID-19 ini menyusul wakilnya, Riza Patria yang lebih dulu dikonfirmasi positif COVID-19.

Saat ini, Anies dinyatakan positif COVID-19 tanpa gejala. Ia mengatakan tetap akan memimpin rapat-rapat sesuai jadwal, namun dengan cara virtual.

“Saya akan tetap bekerja memimpin rpat-rapat secara virtual. Sejak Maret lalu kita sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan Insya Allah tidak akan ada proses pengambilan kebijakan yang terganggu,” ucap Anies. 

Baca Juga: Pemerintah akan Buka Rekrutmen Guru ASN dengan Status P3K dalam Jumlah Besar, Gaji Setara PNS!

Dalam pernyataannya, Anies menyampaikan dirinya dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil tes usap PCR yang keluar pada Selasa, 1 Desember dini hari.

Diketahui, pada Senin, 30 November siang Anies melakukan tes usap PCR di Balai Kota DKI Jakarta.

Anies menyebut, saat ini kondisinya dalam keadaan baik tanpa gejala.

‘Setelah berkonsultasi dan sesuai dengan arahan dokter, saya akan menjalani isolasi mandiri dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan tim medis,” ujarnya.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Tegaskan, Akan Lakukan Tes Swab Pada Habib Rizieq Jika Hadir Penuhi Panggilan

Saat ini, lanjut Anies, seluruh kontak erat, baik keluarga maupun staf yang ada di kantor, telah dilakukan tes usap PCR.

“Isolasi mandiri akan saya lakukan di tempat yang terpisah dengan keluarga dan akan saya tinggali sendiri. Sementara keluarga akan tetap di kediaman pribadi,” ujarnya.

Dia juga berharap, agar semua orang yang pernah berinteraksi selama beberapa hari terakhir, untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan seperti isolasi mandiri atau tes usap PCR.

“Bagi siapapun yang pernah bertemu saya dalam bebrapa hari terakhir, bisa kontak ke puskesmas terdekat untuk menjalani swab test. Tentu tim tracing dari Dinkes juga akan mendata dan menghubungi kontak erat saya. Seluruh prosedur terkait akan dijalankan,’ tutur Anies.

Baca Juga: Dahsyat! Ini Alasan dan Empat Keutamaan Sholat Tahajud di Sepertiga Malam

Selain itu, lanjur Gubernur Anies, sesuai protokol, unit kantor Gubernur akan ditutup. Seperti juga unit kantor Wakil Gubernur di Blok B yang sudah ditutup.

Gedung utama Balai Kota, yang lokasinya berbeda dengan kantor Gubernur dan Wakil Gubernur akan tetap beroperasi dengan protokol kesehatan ketat.

Untuk itu Gubernur Anies juga meminta agar masyarakat bisa semakin patuh terhadap 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.

“Mohon doanya agar bisa segera kembali sembuh dan semoga Allah SWT melindungi kita semua dan merahmati Kota Jakarta,” tuturnya.***

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah